Home
>
News
>
Publication
Weekly Report
ICDX tin price at the close of August 26 moved up from last week to the level of $25,200.00 per tonne, the improved performance of Tin was due to the Chinese government's support for the mining sector.
Weekly Report
Wednesday, 24 August 2022
Publication
The movement of ICDX crude oil contract prices throughout the third week of August was observed to move up by 1.46 percent, with a price range in the range of USD 87-90 per barrel. At the beginning of the week, prices were under pressure, weighed by the escalating tension between China and the US, which was triggered by the visit of US House of Representatives Speaker Nancy Pelosi to Taiwan (14/8), and led to fears of a resumption of the tariff war between the two world economic giants.
Weekly Report
Friday, 19 August 2022
Publication
Price movements in CPOTR experienced an increasing trend of 4.97% to the level of RP 14360 /Kg at the close of last trade. The price increase was supported by positive sentiment from the Government of Indonesia's policy (8/8) which increased the export duty on CPO from $52 per ton to $74 per tonne which was effective from August 16 to 31, which has the potential to hold back Indonesia's CPO exports to the global market.
Carbon News & Insights
Tuesday, 16 August 2022
Publication
Perdagangan Karbon adalah suatu mekanisme untuk memperdagangkan karbon kredit. Karbon kredit adalah suatu izin yang memberikan hak kepada pemiliknya untuk menghasilkan emisi karbon dalam jumlah tertentu. Perdagangan unit karbon atau perdagangan kredit karbon adalah mekanisme yang memungkinkan adanya insentif berbasis pasar bagi pihak yang berhasil melakukan upaya-upaya penurunan emisi karbon. Secara umum terdapat 2 jenis perdagangan karbon, yaitu perdagangan karbon wajib dan perdagangan karbon sukarela.
Weekly Report
ICDX’s gold price ticked 0.52% higher than previous week as the release of US manufacturing activity showed slowed economic conditions and US House Of Representatives Speaker Nancy Pelosi visited Taiwan.
Carbon News & Insights
Berinvestasi dalam aset menghadapkan investor pada berbagai faktor risiko, terlepas dari kelasnya. Risiko biasanya dikaitkan dengan tingkat ketidakpastian dan potensi kerugian finansial. Empat risiko utama terkait dengan volatilitas dan risiko pasar, opportunity cost, likuiditas, dan faktor yang spesifik dengan perusahaan. Sekarang, banyak regulator sudah mengakui pemanasan global sebagai risiko keuangan sistemik. Peningkatan suhu, naiknya permukaan laut, dan perubahan ekstrim dalam pola cuaca memicu implikasi ekonomi, sosial, dan keuangan yang mengkhawatirkan secara global. Sebagai tanggapan, pemerintah telah memberlakukan kebijakan dan bisnis-bisnis telah mengubah model mereka untuk mencegah kerusakan lebih lanjut. Perubahan dalam kebijakan dan dinamika pasar telah membuat investor mempertanyakan apakah aset dan perusahaan yang intensif karbon akan lebih terpapar risiko keuangan. Ketidakpastian transisi ini bervariasi untuk berbagai jenis aset, tergantung pada seberapa banyak aset tersebut terpapar sumber yang intensif karbon seperti bahan bakar fosil.
Carbon News & Insights
Tuesday, 09 August 2022
Publication
Pasar karbon menjadi salah satu solusi dalam mengurangi emisi yang sulit untuk dihindarkan untuk sektor-sektor yang membangun ekonomi, dan kemungkinan untuk individu juga. Di saat kita bertransisi ke teknologi dan sumber energi yang lebih berkelanjutan, offset karbon menyediakan batu loncatan supaya mencapai netralitas karbon, instrumen yang selama ini dianggap sebagai komoditi karena kemampuannya dalam memberikan nilai ekonomi yang dapat diperjualbelikan. Namun, kredit karbon tidak terbatas pada perdagangan hak dari satu pihak ke pihak lain. Dengan berkembangnya teknologi, terutama blockchain, perdagangan kredit karbon telah bertumbuh secara kreatif. Teknologi ini membawa transparansi ke perdagangan komoditi sebagai sebuah solusi dalam mengurangi penipuan di sektor ini. Blockchain memungkinkan data untuk didistribusikan ke banyak basis data dan dengan demikian memberikan transparansi dalam proses sebuah komoditi dari tambang ke produk manufakturnya.
Carbon News & Insights
Tuesday, 09 August 2022
Publication
Perdagangan unit karbon atau perdagangan kredit karbon adalah mekanisme yang memungkinkan adanya insentif berbasis pasar bagi pihak yang berhasil melakukan upaya-upaya penurunan emisi karbon. Negara-negara yang menerapkan mekanisme cap and trade, akan menentukan kuota emisi karbon suatu perusahaan dalam periode tertentu berdasarkan kriteria-kriteria yang telah ditetapkan. Perusahaan yang hasil audit emisi karbonnya berhasil mencapai tingkat emisi di bawah kuota yang ditetapkan, bisa menjual sisa kuotanya melalui pasar karbon. Sementara perusahaan yang melebihi kuota, harus membeli kuota emisi dari perusahaan lain atau menghadapi denda yang besar.
Member of
© Indonesia Commodity & Derivatives Exchange (ICDX)
Join Our Monthly Newsletter
Follow Us
Contact Us
Midpoint Place, 22nd Floor, K.H. Fachrudin Street No. 26, Tanah Abang, Jakarta Pusat
+62 21 3002 7788