Home
>
News
>
Publication
>
USDCHF Menguat Setelah Swiss National Bank Menaikkan Suku Bunga
USDCHF Menguat Setelah Swiss National Bank Menaikkan Suku Bunga
Friday, 16 December 2022

Indikator Harga

 

Pembukaan

% Perubahan

EURUSD

1.0626

0.23%

GBPUSD

1.2178

-0.02%

AUDUSD

0.6670

-0.07%

NZDUSD

0.6340

-0.14%

USDJPY

137.79

0.02%

USDCHF

0.9284

-0.16%

USDCAD

1.3664

0.04%

GOLDUD

1776.9

0.00%

USD/IDR

15625

-0.17%

Fokus USDCHF:

  1. Pergerakan pasangan mata uang USDCHF turun ke zona 0.9284
  2. Kinerja Dolar AS meningkat pengaruhi pasangan mata uang lain

 

Jumat, 16 Desember 2022 – Pergerakan pasangan mata uang USDCHF turun akibat mata uang Swiss Franc menguat setelah pada perdagangan kemarin Swiss National Bank (SNB) mengumumkan keputusan kenaikan tingkat suku bunga sebesar 50 Basis poin pada akhir pertemuan kebijakan Desember menjadi 1%, angka ini sesuai dengan perkiraan pasar. Hal ini menandakan kenaikan tingkat suku bunga SNB sebanyak ketiga berturut-turut dengan total kenaikan sebesar 175 basis poin pada tahun ini. Selain itu, Ketua Bank Nasional Swiss Thomas Jordan mengatakan pertempuran inflasi belum dimenangkan. Meskipun inflasi mencapai 3% pada bulan November, inflasi tetap tinggi menurut standar Swiss dan di luar sasaran stabilitas harga SNB untuk kenaikan tahunan sebesar 0-2%.

Dari sisi US, The Fed menaikan tingkat suku bunga sebesar 50 basis poin dalam kisaran 4,25%-4,5% dan ketua The Fed Jerome Powell mengatakan akan menaikan tingkat suku bunga antara 5,00% dan 5,25% pada tahun depan. Selain itu data untuk Unemployment Claims mengalami penurunan sebesar 211.000 dibanding sebelumnya 231.000, data yang positif ini membawa penguatan pada kinerja Dolar AS meskipun rilisnya angka retail sales m/m menunjukan angka lebih rendah -13.8 dibanding sebelumnya -19.4, angka ini mencerminkan jumlah penjualan keseluruhan dari pengecer hingga ke konsumen akhir dari barang-barang yang diperdagangkan. Jumlah keseluruhan tersebut juga menunjukkan tingkat permintaan di dalam suatu negara.

Harga pada pasangan mata uang USDCHF turun. Support terdekatnya di zona 0.9260 dan resistance terdekatnya di zona 0.9320. Support lanjutan di zona 0.9200 dan dilanjutkan ke zona 0.9170. Resistance lanjutan di zona 0.9350 dan dilanjutkan resistance selanjutnya di zona 0.9410.

EURUSD - Pasangan mata uang Euro naik ke zona 1.0650. Pergerakan pasangan mata uang Euro ditopang oleh kebijakan hawkish dari Bank Sentral Eropa (ECB) sebesar 50 bps menjadikan suku bunga Euro ke angka 2,50%, komentar dari Presiden Christine Lagarde memperkuat bullish pasangan mata uang Euro, Lagarde mengatakan, "Info predikat pertemuan berikutnya 50 bps, mungkin pertemuan berikutnya juga, mungkin sesudahnya." ECB juga mengumumkan rencana untuk mengakhiri Program Pembelian Aset (APP) secara bertahap Pengetatan Kuantitatif (QT). Komentar dari Presiden ECB bahwa inflasi pangan dan energi akan terus meningkat mulai Januari telah menimbulkan malapetaka di kalangan investor di zona euro ekonomi, Rumah tangga sudah menghadapi tekanan yang luar biasa karena Indeks Harga (IHK) utama yang lebih tinggi dan eskalasi katalis lebih lanjut akan meredam suasana pasar.ECB Lagarde melihat dua kenaikan suku bunga 50 bps berturut-turut untuk menahan inflasi, yang menunjukkan panduan puncak inflasi yang lebih tinggi dari perkiraan sebelumnya sebesar 3%. Support terdekatnya di zona 1.0580 dan resistance terdekatnya di zona 1.0730

GBPUSD – Pasangan mata uang Pound turun ke areal 1.2170. Pergerakan pasangan mata uang Poundsterling turun secara signifikan, setelah mata uang GBP gagal memanfaatkan momentum di tengah kenaikan suku bunga oleh Bank of England (BoE) sebesar 50 bps akibat penguatan yang terjadi pada mata uang USD yang merilis data ekonomi yang mengesankan. Data Penjualan Ritel AS bulan November menyusut 0,6% MoM vs prakiraan kontraksi 0,1%, lapor Departemen Perdagangan AS. Pada saat yang sama, Biro Statistik Tenaga Kerja AS (BLS) mengungkapkan Klaim Pengangguran Awal untuk minggu lalu turun sebesar 211K terhadap perkiraan kenaikan 232K, menunjukkan ketahanan pasar tenaga kerja, meskipun Fed menaikkan suku bunga secara agresif untuk mendinginkan inflasi. Data lebih lanjut menunjukkan bahwa Indeks Manufaktur Fed Philadelphia dan Indeks Manufaktur Fed New York meleset dari perkiraan, semakin memperdalam kontraksi masing-masing menjadi -13,8 dan -11,2. Kemudian, Produksi Industri (IP) menyusut 0,2% MoM, di bawah ekspektasi untuk kenaikan 0,1%. Selain kenaikan suku bunga BOE yang dovish dan proyeksi ekonomi yang suram, ketakutan akan resesi di Inggris juga mendapat perhatian besar setelah pembuat kebijakan menyampaikan kekhawatiran akan melonjaknya tagihan energi dan cuaca dingin. Pada baris yang sama bisa menjadi pemogokan buruh menjulang di Inggris. Perlu dicatat bahwa kegelisahan politik seputar Brexit adalah beban tambahan pada harga GBPUSD. Support terdekatnya di areal 1.2050 dan resistance terdekatnya di zona 1.2430

AUDUSD - Pasangan mata uang Aussie turun ke zona 0.6710. Pergerakan pasangan mata uang Aussie turun tajam terhadap mata uang USD setelah The Fed mengeluarkan kebijakan kenaikan suku bunga 50 bps, dan disusul juga oleh kenaikan suku bunga oleh bank-bank sentral yang juga serentak menaikkan suku bunga acuan seperti Bank of England (BoE), dan European Central Bank (ECB), dalam beberapa hari terakhir. Sebagian besar pembuat kebijakan bertepatan dengan inflasi yang terlalu tinggi, membuka pintu untuk pengetatan lebih lanjut. Di sisi yang lain, Penjualan Ritel China merosot ke -5,9% di bulan November dibandingkan dengan perkiraan -3,6% dan -0,5% sebelumnya, sementara Produksi Industri mencapai 2,2% dibandingkan dengan perkiraan pasar 3,3% dan pembacaan sebelumnya 5,0%. Selanjutnya, Ekspektasi Inflasi Konsumen Australia turun menjadi 5,2% untuk bulan Desember dibandingkan ekspektasi 5,7% dan 6,0% sebelumnya sementara lonjakan Perubahan Ketenagakerjaan dan Tingkat Pengangguran statis gagal mengesankan AUDUSD. Support terdekatnya di zona 0.6670 dan resistance terdekatnya di zona 0.6810.

NZDUSD – Pasangan mata uang Kiwi turun ke areal 0.6340. pergerakan pasangan mata uang Dolar Selandia Baru (NZD) turun tajam terhadap mata uang USD setelah The Fed mengeluarkan kebijakan kenaikan suku bunga 50 bps, dan disusul juga oleh kenaikan suku bunga oleh bank-bank sentral yang juga serentak menaikkan suku bunga acuan seperti Bank of England (BoE), dan European Central Bank (ECB), dalam beberapa hari terakhir. Sebagian besar pembuat kebijakan bertepatan dengan inflasi yang terlalu tinggi, membuka pintu untuk pengetatan lebih lanjut. Dari data makro ekonomi lokal, data PDB Selandia Baru untuk Q3 menunjukkan pertumbuhan yang luar biasa sebesar 2,0%, jauh melampaui ekspektasi dari Reserve Bank of New Zealand, yang hanya mengantisipasi ekspansi sebesar 0,8%. Ini adalah revisi naik dari kuartal sebelumnya yang direvisi 1,9%. Support terdekatnya di areal 0.6300 dan resistance terdekatnya di zona 0.6420

USDJPY – Pergerakan pasangan mata uang ini naik ke zona 137.79. Di sisi Tokyo pelaku pasar mengharapkan lebih banyak paket stimulus dari pemerintah Jepang untuk memacu tingkat kegiatan ekonomi karena BoJ dinilai tetap pada pelonggaran kebijakan untuk mempercepat inflasi dan diperkirakan akan terus berlanjut hingga inflasi mencapai target 2% sehingga melemahkan yen lebih lanjut. Support terdekatnya di zona 137.40 dan resistance terdekatnya di zona 136.10.

USDCAD – Pergerakan pasangan mata uang ini naik ke zona 1.3664 terdorong oleh kinerja Dolar AS. Dari sisi Kanada, Bank of Canada juga telah memperketat kebijakan pada perdagangan lalu. Selain itu, Penjualan rumah Kanada turun 3,3% pada November dari Oktober, sementara harga jual rata-rata turun 12% pada tahun tersebut. Data terpisah untuk November menunjukkan perumahan mulai turun 0,2% dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Support terdekatnya di zona 1.3625 dan resistance terdekatnya di zona 1.3685.

Data Ekonomi Hari Ini

Jam

Data

Actual

Ekspektasi

Sebelumnya

2:00

GBP - Retail Sales m/m

-

0.3%

0.6%

3:15

EUR - French Flash Services PMI

-

49.1

49.3

3:15

EUR - French Flash Manufacturing PMI

-

48.1

48.3

3:30

EUR - German Flash Manufacturing PMI

-

46.3

46.2

3:30

EUR - German Flash Services PMI

-

46.4

46.1

4:30

GBP - Flash Manufacturing PMI

-

46.5

46.5

4:30

GBP - Flash Services PMI

-

48.5

48.8

5:00

EUR - Final CPI y/y

-

10.0%

10.0%

5:00

EUR - Final Core CPI y/y

-

5.0%

5.0%

5:00

EUR - Trade Balance

-

-32.5B

-37.7B

20:30

CAD - Foreign Securities Purchases

-

-

-22.27B

20:30

CAD - Wholesale Sales m/m

-

1.4%

0.1%

21:45

USD - Flash Services PMI

-

46.5

46.2

21:45

USD - Flash Manufacturing PMI

-

47.7

47.7

Riset Indonesia Commodity and Derivative Exchange

Forex Daily Newsletter

Member of
© Indonesia Commodity & Derivatives Exchange (ICDX)
Join Our Monthly Newsletter
Follow Us
Contact Us
Midpoint Place, 22nd Floor, K.H. Fachrudin Street No. 26, Tanah Abang, Jakarta Pusat
+62 21 3002 7788