Indikator Harga
| Pembukaan | % Perubahan |
EURUSD | 0,9880 | -0,04% |
GBPUSD | 1,1469 | -0,08% |
AUDUSD | 0,6397 | 0,36% |
NZDUSD | 0,5816 | 0,34% |
USDJPY | 148,70 | 0,01% |
USDCHF | 1,0011 | 0,03% |
USDCAD | 1,3623 | 0,02% |
GOLDUD | 1633,1 | -0,07% |
USD/IDR | 15620 | 0,16% |
Fokus Emas:
Selasa, 1 November 2022 harga emas bergerak melemah di zona $ 1636.29 per troy ons. Pada pagi hari ini harga emas bergerak melemah dibebani oleh dolar yang bertahan menjelang pertemuan kebijakan Federal Reserve AS, di mana bank sentral kemungkinan memberikan kenaikan tingkat suku bunga.
Dengan angka inflasi yang masih tinggi di level 8.2% dan data tenaga kerja yang masih kuat, sulit bagi The Fed untuk mulai melonggarkan kebijakan. The Fed akan menggelar pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC) mulai hari ini hingga besok waktu AS 1-2 November. The Fed berencana menaikkan tingkat suku bunga sebesar 75 basis poin pada akhir pertemuan. jika The Fed menaikan tingkat suku bunga maka harga emas akan tertekan, sebagai aset safe – haven emas akan tertekan karena emas tidak memberikan return yang baik. Faktor ekspektasi kenaikan suku bunga sangat berpengaruh pada pergerakan emas dunia. Kondisi ini membuat harga emas terus melemah, emas yang tidak memberikan imbal hasil membuat investor lebih memilih produk keuangan.
Harga emas melemah dengan support saat ini beralih ke areal $ 1618.61 dan resistance terdekatnya berada di areal $ 1649.69. Support terjauhnya berada di areal $ 1610.62 hingga ke areal $ 1600.86, sementara untuk resistance terjauhnya berada di areal $ 1655.02 hingga ke areal $ 1660.68.
Data Ekonomi Hari Ini
Jam | Data | Actual | Ekspektasi | Sebelumnya | |
10.00 | USD - ISM Manufacturing PMI | - | 50.0 | 50.9 | |
10.00 | USD - JOLTS Job Opening | - | 9.75M | 10.05M |