Home
>
News
>
Publication
>
Emas Kebingungan Menentukan Posisi Ditengah Variatifnya Data Ekonomi dan Sentimen Pasar
Emas Kebingungan Menentukan Posisi Ditengah Variatifnya Data Ekonomi dan Sentimen Pasar
Monday, 06 May 2024

Indikator Harga

 

Pembukaan

% Perubahan

EURUSD

1.0760

0.07%

GBPUSD

1.2543

0.05%

AUDUSD

0.6621

0.06%

NZDUSD

0.5997

0.17%

USDJPY

152.87

-0.05%

USDCHF

0.9050

-0.06%

USDCAD

1.3685

-0.05%

GOLDUD

2302.00

0.46%

USD/IDR

15970

0.22%

Fokus Emas :

  1. Data Ekonomi AS yang Variatif
  2. Menurunnya Sentimen Penggerak Emas

Senin, 6 May 2024 – Harga emas bergerak sideways dengan bergerak menuju level $2310. Berlanjutnya trend sideways dari pergerakan harga emas ini masih didorong oleh beberapa data perekonomian Amerika Serikat yang menunjukan hasil yang bervariasi.

Harga emas sempat menanjak naik sampai rilisnya data Nonfarm Payroll (NFP) AS yang berada dibawah ekspektasi para pelaku pasar yang menekan kembali harga emas.  Menurut Biro Tenaga Kerja Statistik AS pekerja baru berada diangka 175 ribu, lebih rendah dari ekspektasi sebesar 315 ribu pekerja dan berkurang dari bulan lalu. Beberapa sentiment positif di pasar juga mendorong harga saham AS naik sehingga emas sebagai non-yield asset kurang menarik bagi para investor.

Data lain yang keluar pada hari Jumat menunjukan penurunan pada indek PMI AS pada bulan April yang 49,4 ketika bulan sebelumnya mengalamai kondisi ekspansif dengan poin sebesar 51,4. Pendapatan per jam rata-rata juga bergerak lebih rendah ke angka 0,2% MoM yang menunjukan penurunan laju pertumbuhan pendapatan yang mengindikasikan berkurangnya tekanan pada inflasi dan berpotensi untuk mendorong pemangkasan suku bunga oleh The Fed.

Rilisnya beberapa data perekonomian Amerika yang menunjukan adanya pelemahan pada perekonomian Amerika Serikat membuat narasi mengenai pemangkasan suku bunga The Fed kembali naik, para pelaku pasar memperkirakan adanaya pemangkasan sebesar 38 basis poin (BPS) menjelang akhir taun.

Sementara itu, para pejabat The Fed masih bersikap hawkish terhadap kebijakan suku bunga oleh bank sentral. Gubenur Fed Michelle Bowman mangatakan bahwa menurutnya apabila diperlukan suku bunga dapat dinaikan bila inflasi bergerak berlawanan dengan target bank sentral. Dilain sisi, Presiden Fed Chicago Austan Goolsbee menyatakan bahwa laporan ketenagakerjaan AS solid serta menekankan bahwa kebijakan moneter saat ini bersifat restriktif. Komentar hawkish yang dating bersamaan dengan sentiment risk-on membuat emas sebagai asset tanpa imbal balik berkurang daya tariknya.

Menali dari sisi teknis, harga emas berpotensi menemui resistance terdekat pada level $2360, namun apabila menemui katalis negatif maka harga emas berpotensi menemui support terdekat pada level $2277.

DATA EKONOMI HARIAN

Jam

Data

Actual

Ekspektasi

Sebelumnya

23:50

USD - FOMC Member Barkin Speaks

-

-

-

Riset Indonesia Commodity and Derivative Exchange

Gold Daily Newsletter

Member of
© Indonesia Commodity & Derivatives Exchange (ICDX)
Join Our Monthly Newsletter
Follow Us
Contact Us
Midpoint Place, 22nd Floor, K.H. Fachrudin Street No. 26, Tanah Abang, Jakarta Pusat
+62 21 3002 7788