Home
>
News
>
Publication
>
Pelemahan Indeks Dolar AS Menopang Pergerakan EURUSD
Pelemahan Indeks Dolar AS Menopang Pergerakan EURUSD
Monday, 03 October 2022

Indikator Harga

 

Pembukaan

% Perubahan

EURUSD

0.9798

0.17%

GBPUSD

1.1156

0.02%

AUDUSD

0.6400

0.58%

NZDUSD

0.5577

1.06%

USDJPY

144.67

-0.02%

USDCHF

0.9869

-0.25%

USDCAD

1.3816

-0.47%

GOLDUD

1660.0

0.28%

USD/IDR

15230

0.33%

Fokus EURUSD:

  1. Pergerakan Pasangan Mata Uang EURUSD Menguat Ke Zona 0.9810
  2. Pergerakan Indeks Dolar Melemah

Senin, 3 Oktober 2022 – Pasangan mata uang Euro naik ke zona 0.9810. Kenaikan mata uang Euro ditopang oleh setelah indeks dolar AS menunjukkan kinerja yang lesu meskipun Indeks Harga Pengeluaran Konsumsi Pribadi (PCE) inti lebih tinggi dari perkiraan. Data ekonomi mendarat di 4,9%, lebih tinggi dari ekspektasi dan rilis sebelumnya 4,7%. Dampaknya diperkirakan lebih rendah karena pelaku pasar telah menunjukkan respons mereka terhadap rilis Indeks Harga Konsumen (CPI) utama dan CPI inti yang lebih dari perkiraan untuk bulan September. Menyikapi hal tersebut, The Fed juga menaikkan suku bunga sebesar 75 bps untuk ketiga kalinya secara berturut-turut. Selanjutnya, fokus para pedagang akan tertuju pada data ketenagakerjaan AS yang akan rilis pada pekan ini. Sesuai konsensus, Nonfarm Payrolls (NFP) AS akan mendarat di 250k vs rilis sebelumnya 315k. Sementara Tingkat Pengangguran akan tetap stabil di 3,7%.

Dari sisi Euro, Data ekonomi diperkirakan turun 1,7% terhadap penurunan 0,9% yang dilaporkan sebelumnya. Terkadang, ketika tingkat inflasi meningkat tajam, penurunan Penjualan Eceran menjadi penyebab kekhawatiran. Sementara itu, investor harus menyadari bahwa pasar Jerman ditutup pada hari Senin karena Hari Persatuan Jerman.

Harga pada pasangan mata uang EURUSD menguat. Support terdekatnya di zona 0.9730 dan resistance terdekatnya di zona 0.9900. Support lanjutan di zona 0.9680 dan dilanjutkan ke zona 0.9610. Resistance lanjutan di zona 0.9950 dan dilanjutkan resistance selanjutnya di zona 0.9990.

GBPUSD – Pasangan mata uang Pound naik ke areal 1.1140. Kenaikan mata uang GBPUSD disebabkan oleh PDB Inggris yang positif dan  laporan dari Statistik Nasional Inggris yang melaporkan bahwa kegiatan ekonomi dalam perekonomian Inggris telah tumbuh sebesar 0,2% terhadap ekspektasi penurunan 0,1% secara triwulanan serta data tahunan telah meningkat secara dramatis menjadi 4,4% vs proyeksi dan rilis sebelumnya 2,9%. Krisis energi yang dialami rumah tangga di Inggris jelas memberikan tekanan pada pertumbuhan ekonomi di Inggris, serta tekanan harga yang tinggi, fundamental ekonomi yang lemah dan ketidakmampuan untuk menciptakan kesempatan kerja yang layak telah menciptakan kekacauan bagi pembuat kebijakan Bank of England (BOE). Walaupun banyak sentimen negatif tentang kondisi di Inggris, tetapi Inggris berhasil membubuhkan positifnya rilis PDB Inggris dan menopang pergerakan GBPUSD. Support terdekatnya di areal 1.1020  dan resistance terdekatnya di zona 1.1250

AUDUSD – Pasangan mata uang Aussie naik ke zona 0.6430. Kenaikan mata uang Aussie ditopang oleh Bank of Australia yang akan bertemu pada hari Selasa, dengan ekspektasi menaikkan suku bunga mereka sebesar 50 basis poin, meskipun fokus juga akan pada nada pembuat kebijakan. RBA bisa sangat berpengaruh jika mereka memberikan pendekatan yang lebih bernuansa dan memberi sinyal bahwa mereka mungkin turun ke 25 basis poin dalam pertemuan November. Selanjutnya data IMP Manufaktur Caixin yang suram membuat antipodean tetap gelisah. Data ekonomi telah mendarat di 48,1, lebih rendah dari ekspektasi dan rilis sebelumnya 49,5. Perlu dicatat bahwa Selandia Baru adalah mitra dagang terkemuka China dan data IMP Manufaktur Caixin yang lebih lemah dari yang diproyeksikan membawa dampak signifikan pada ekspor Australia Support terdekatnya di zona 0.6360 dan resistance terdekatnya di zona 0.6490

NZDUSD – Pasangan mata uang Kiwi naik ke areal 0.5620. Kenaikan mata uang Kiwi ditopang oleh perkiraan kenaikan suku bunga RBNZ. Investor akan berfokus pada keputusan suku bunga oleh Reserve Bank of New Zealand (RBNZ). Perkiraan kenaikan suku bunga RBNZ mengklaim kenaikan suku bunga kelima berturut-turut sebesar 50 basis poin (bps). Kenaikan suku bunga setengah persen kelima oleh Gubernur RBNZ Adrian Orr akan mendorong Official Cash Rate (OCR) menjadi 3,5%. Perlu diperhatikan apakah OCR di atas 3% cukup untuk menahan laju inflasi. Support terdekatnya di areal 0.5540 dan resistance terdekatnya di areal 0.5690

USDJPY – Pergerakan pasangan mata uang ini turun ke zona 144.67 terseret oleh kinerja Dolar AS pada pagi ini. Dari sisi Jepang merilis data untuk Consumer Confidence yang lebih rendah sebesar 30,8 dibanding sebelumnya 32,5. Selain itu, Tankan Manufacturing Index yang lebih rendah sebesar 8 dibanding sebelumnya 9 dan dari perkiraan pasar 11. Namun, Tankan Non-Manufacturing Index menunjukan angka yang lebih tinggi sebesar 14 dibanding sebelumnya 13. Tankan merupakan survei pengamatan ekonomi jangka pendek yang dilakukan oleh Bank of Japan berdasarkan Statistical Law dan bertujuan untuk memahami tren perusahaan di seluruh negeri dan untuk berkontribusi pada pengelolaan kebijakan moneter yang tepat. Indeks Manufaktur Besar Tankan menilai tingkat relatif dari kondisi bisnis umum di sektor manufaktur. Pada indeks, level di atas nol menunjukkan kondisi yang. Namun dengan angka yang lebih rendah dari yang diharapkan dapat dianggap sebagai negatif bagi JPY. Dalam berita yang beredar BoJ merilis BOJ Summary of Opinions dengan mengatakan, BoJ harus mempertahankan kebijakan yang mudah karena kesenjangan output tetap negatif, meskipun ada risiko signifikan inflasi dapat melampaui ekspektasi. BoJ harus mempertahankan pelonggaran moneter saat ini sampai inflasi stabil melebihi 2%. Support terdekatnya di zona 144.30 dan resistance terdekatnya di zona 145.20.

USDCAD – Pergerakan pasangan mata uang ini turun ke zona 1.3816. Dari sisi Kanda minyak mentah WTI naik ke level $81.75 per barel ditengah OPEC+ mengisyaratkan kemungkinan pemotongan produksi hingga lebih dari 1 juta barel per hari. Namun fokus pelaku pasar pada data menjelang rilis IMP Manufaktur ISM AS pada hari ini dengan kehati-hatian. Meskipun risiko acara utama pekan ini tetap laporan lapangan pekerjaan Amerika bulan September. Support terdekatnya di zona 1.3780 dan resistance terdekatnya di zona 1.3840.

USDCHF – Pergerakan pasangan mata uang ini turun ke zona 0.9869. Dari sisi Swiss franc pada perdagangan lalu merilis data untuk Retail Sales y/y dengan angka yang sama sebesar 3,0% dibanding sebelumnya, angka ini mencerminkan jumlah penjualan keseluruhan dari pengecer hingga ke konsumen akhir dari barang-barang yang diperdagangkan. Jumlah keseluruhan tersebut juga menunjukkan tingkat permintaan di dalam suatu negara. Fokus pelaku pasar kedepan pada rilisnya data untuk CPI m/m dan Manufacturing PMI CHF untuk menjadi pembacaan pada kebijakan moneter Swiss National Bank (SNB) kedepan. Support terdekatnya di zona 0.9835 dan resistance terdekatnya di zona 0.9895.

Data Ekonomi Hari Ini

Jam

Data

Actual

Ekspektasi

Sebelumnya

6:50

JPY - BOJ Summary of Opinions

-

-

-

6:50

JPY - Tankan Manufacturing Index

8

11

9

6:50

JPY - Tankan Non-Manufacturing Index

14

13

13

7:06

AUD - MI Inflation Gauge m/m

0.5%

-

-0.5%

13:30

CHF - CPI m/m

-

0.1%

0.3%

13:45

EUR - French Gov Budget Balance

-

-145.2B

-131.2B

14:30

CHF - Manufacturing PMI

-

54.9

56.4

15:00

EUR - Final Manufacturing PMI

-

48.5

48.5

15:30

GBP - Final Manufacturing PMI

-

48.5

48.5

20:30

CAD - Manufacturing PMI

-

49.2

48.7

20:45

USD - Final Manufacturing PMI

-

51.8

51.8

21:00

USD - ISM Manufacturing PMI

-

52.5

52.8

21:00

USD - Construction Spending m/m

-

-0.1%

-0.4%

21:00

USD - ISM Manufacturing Prices

-

52.0

52.5

Riset Indonesia Commodity and Derivative Exchange

Forex Daily Newsletter

Member of
© Indonesia Commodity & Derivatives Exchange (ICDX)
Join Our Monthly Newsletter
Follow Us
Contact Us
Midpoint Place, 22nd Floor, K.H. Fachrudin Street No. 26, Tanah Abang, Jakarta Pusat
+62 21 3002 7788