Home
>
News
>
Publication
>
Laporan Stok AS Serta Situasi Covid di China Bebani Pergerakan Minyak
Laporan Stok AS Serta Situasi Covid di China Bebani Pergerakan Minyak
Wednesday, 26 October 2022

Indikator Harga

 

Pembukaan

% Perubahan

EURUSD

0.99640

0.04%

GBPUSD

1.14740

0.02%

AUDUSD

0.63920

0.02%

NZDUSD

0.57430

0.03%

USDJPY

147.920

-0.02%

USDCHF

0.99480

-0.02%

USDCAD

1.36060

0.04%

GOLDUD

1,652.000

0.11%

COFU

85.07

-0.14%

USD/IDR

15,570

0.16%

Fokus Crude Oil:

  1. China tutup sementara Universal Resort di kota Beijing mulai hari Rabu sebagai upaya pencegahan Covid-19.
  2. IEA peringatkan krisis energi global pertama yang sebenarnya pada tahun 2023.

***************************************************************

Rabu, 26 Oktober 2022 - Harga minyak pagi ini terpantau bergerak terkonsolidasi dibebani sentimen dari laporan API dan pengumuman penutupan Universal Resort Beijing akibat Covid. Meski demikian, peringatan krisis energi global dari IEA serta isyarat memanasnya tensi Saudi dengan AS membatasi penurunan harga lebih lanjut.

Persediaan minyak mentah AS dalam sepekan naik sebesar 4.52 juta barel, ungkap laporan dari grup industri American Petroleum Institute (API) untuk pekan yang berakhir 21 Oktober. Laporan tersebut mengindikasikan permintaan minyak yang sedang lesu di pasar energi AS. Meski demikian, pasar masih menantikan angka versi pemerintah yang akan dirilis Rabu malam oleh badan statistik pemerintah AS, Energy Information Administration (EIA) untuk melihat gambaran lebih lanjut mengenai permintaan di pasar energi AS.

Turut membebani pergerakan harga minyak, pemerintah China memutuskan untuk melakukan penutupan sementara Universal Resort di Beijing, ungkap pemberitahuan di akun operator taman hiburan tersebut pada hari Rabu. Aksi tersebut kembali memicu kekhawatiran akan terjadinya pembatasan yang lebih ketat serta potensi penguncian pasca sinyal positif dalam beberapa hari terakhir yang menunjukkan situasi Covid mulai membaik di China.

Sementara itu, pengetatan pasokan gas alam di seluruh dunia serta pemangkasan produksi oleh produsen minyak utama telah mendorong dunia menuju krisis energi global pertama yang sebenarnya pada tahun 2023 nanti, ungkap Fatih Birol, kepala International Energy Agency (IEA) pada hari Selasa. Birol juga menambahkan bahwa kondisi kekurangan pasokan di pasar yang membuat harga melambung dapat bertahan setidaknya hingga tahun 2024. Dari sisi konsumsi, Birol mengatakan potensi pertumbuhan sebesar 1.7 juta bph pada 2023, sehingga pasokan minyak dari Rusia masih sangat dibutuhkan untuk memenuhi permintaan pasar. Selain itu, meskipun IEA masih memiliki sejumlah besar cadangan minyak strategis yang dapat dirilis selama gangguan pasokan, namun untuk saat ini belum menjadi agenda utama, tambahnya.

Sentimen positif lain juga datang dari isyarat memanasnya tensi antara Saudi dan AS yang berpotensi membuat Saudi tidak memenuhi permintaan AS untuk menambah lebih banyak pasokan ke pasar. Menteri Energi Pangeran Abdulaziz bin Salman (AbS) pada hari Selasa mengecam aksi perilisan stok minyak darurat yang saat ini terjadi sebagai upaya untuk memanipulasi pasar, padahal tujuan utamanya untuk mengurangi kekurangan pasokan. Meskipun dalam pernyataannya AbS tidak menyebutkan AS, namun nampaknya hal itu merupakan tanggapan atas komentar Presiden AS Joe Biden beberapa waktu lalu yang memperingatkan konsekuensi bagi Saudi terkait keputusan pemangkasan produksi OPEC+ yang berpotensi membuat harga bensin melonjak jelang pemilihan kongres.

Melihat dari sudut pandang teknis, harga minyak berpotensi menemui posisi resistance terdekat di level $88 per barel. Namun, apabila menemui katalis negatif maka harga berpotensi turun ke support terdekat di level $80 per barel.

DATA EKONOMI HARIAN

Jam

Data

Aktual

Ekspektasi

Sebelumnya

21:30

USA - EIA Crude Oil Domestic Production

 

 

12.000M

21:30

USA - EIA Crude Oil Stocks Change

 

1.029M

-1.725M

21:30

USA - EIA Gasoline Stocks Change

 

-0.805M

-0.114M

Riset Indonesia Commodity and Derivative Exchange

Crude Oil Daily Newsletter

Member of
© Indonesia Commodity & Derivatives Exchange (ICDX)
Join Our Monthly Newsletter
Follow Us
Contact Us
Midpoint Place, 22nd Floor, K.H. Fachrudin Street No. 26, Tanah Abang, Jakarta Pusat
+62 21 3002 7788