Pembukaan | % Perubahan | |
---|---|---|
EURUSD | 1.20470 | -0.10% |
GBPUSD | 1.39210 | -0.09% |
AUDUSD | 0.77700 | -0.12% |
NZDUSD | 0.72640 | -0.11% |
USDJPY | 106.760 | 0.07% |
USDCHF | 0.91530 | 0.02% |
USDCAD | 1.26500 | 0.12% |
GOLDUD | 1723.100 | -0.42% |
COFR | 858278 | -1.28% |
USD/IDR | 14250 | 0.00% |
Selasa, 02 Maret 2021 - Harga minyak pagi ini terpantau bergerak bearish di kisaran harga IDR 847,000 - 860,000 per barel, tertekan oleh beragam sentimen jelang pertemuan OPEC+ minggu ini yang memicu ketidakpastian akan keputusan yang diambil oleh aliansi produsen minyak tersebut. Selain itu, tertundanya distribusi vaksin J&J juga turut memberikan sentimen negatif pada pergerakan harga minyak.
Kementerian Perminyakan Irak mengumumkan laporan awal untuk ekspor minyak bulan Februari sebesar 82.88 juta barel atau rata-rata untuk bulan tersebut 2.96 juta bph, naik dari 2.87 juta bph yang diekspor pada bulan Januari. Kenaikan produksi dari produsen terbesar ke dua OPEC tersebut dapat turut mempengaruhi keputusan yang akan diambil oleh OPEC+ dalam pertemuan hari Kamis nanti untuk menentukan kuota produksi bulan April.
Meskipun pasar berharap dalam pertemuan itu, OPEC+ akan melonggarkan pemangkasan produksinya setelah penguatan harga minyak baru-baru ini, namun terdapat risiko dari sisi permintaan global. Data pertumbuhan aktivitas pabrik China yang merosot ke level terendah sembilan bulan di bulan Februari, memicu kekhawatiran akan permintaan minyak mentah China ke depan. Selain itu, permintaan solar di India juga turun dibandingkan tahun sebelumnya di tengah rekor harga pompa bensin di negara itu.
Sementara itu, produsen vaksin Johnson & Johnson (J&J) pada hari Senin mengatakan bahwa pengiriman 16 juta dosis vaksin yang diharapkan keluar minggu depan masih menunggu persetujuan dari pihak otoritas AS. Apabila mendapat persetujuan dari otoritas dalam beberapa hari ke depan, maka diperkirakan pengiriman putaran ke dua itu baru akan terlaksana pada akhir Maret. Sejauh ini pihak otoritas baru menyetujui pengiriman vaksin J&J sebanyak 4 juta dosis yang akan didistribusikan pada minggu ini.
Melihat dari sudut pandang teknis, harga minyak akan berada dalam kisaran Resistance di IDR 880,000 - 900,000 per barel serta kisaran Support di IDR 830,000 - 810,000 per barel.
Jam | Data | Aktual | Ekspektasi | Sebelumnya |
---|---|---|---|---|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|