Home
>
GOFX Article
>
Apa itu Floating Spread dalam Trading Forex? Pengertian, Pengaruh, dan Contohnya
Apa itu Floating Spread dalam Trading Forex? Pengertian, Pengaruh, dan Contohnya
Wednesday, 24 January 2024

Apa itu Floating Spread?

Dalam perdagangan forex, spread mengacu pada selisih antara harga bid (jual) dan harga ask (beli) suatu pasangan mata uang. Spreadnya bisa tetap atau mengambang. Floating spread, juga dikenal sebagai spread variabel yaitu, spread yang berfluktuasi sebagai respons terhadap kondisi pasar, yang mencerminkan sifat dinamis pasar forex.

Bagaimana Floating Spread Mempengaruhi Trading Forex?

Floating spread memainkan peran penting dalam menentukan biaya pelaksanaan perdagangan dan secara langsung mempengaruhi potensi keuntungan atau kerugian trader. 

Berikut pengaruhnya terhadap perdagangan forex:

  1. Biaya Trading: Spread yang lebih kecil berarti biaya perdagangan yang lebih rendah, sehingga lebih hemat biaya bagi trader untuk masuk dan keluar dari posisi. Sebaliknya, spread yang lebih luas akan meningkatkan biaya perdagangan, sehingga berdampak pada profitabilitas trader.
  2. Volatilitas Pasar: Selama periode volatilitas pasar yang tinggi, seperti rilis ekonomi yang signifikan atau peristiwa geopolitik, floating spread cenderung melebar. Hal ini dapat menyebabkan peningkatan biaya perdagangan dan mungkin mengharuskan pedagang untuk menyesuaikan strategi manajemen risiko mereka.
  3. Eksekusi Perdagangan: Sifat floating spread yang berfluktuasi dapat mempengaruhi eksekusi perdagangan. Pada saat kondisi pasar ekstrim, spread yang melebar dapat menyebabkan slippage, dimana perdagangan dieksekusi pada harga yang berbeda dari yang diperkirakan, sehingga berdampak pada hasil perdagangan secara keseluruhan.
  4. Strategi Trading: Bagi trader yang menggunakan strategi trading jangka pendek, seperti scalping atau day trading, lebar spread menjadi sangat penting. Spread yang lebih kecil lebih menguntungkan untuk strategi ini karena memungkinkan perdagangan lebih sering dan berpotensi menguntungkan.

Signifikansi di Pasar Keuangan

Arti penting dari floating spread tidak hanya mencakup perdagangan individu dan mencakup implikasi yang lebih luas terhadap pasar valas dan pasar keuangan secara keseluruhan. Inilah mengapa konsep ini memiliki arti penting:

  1. Likuiditas Pasar: Spread mengambang sangat terkait dengan likuiditas pasar. Pada saat likuiditas tinggi, spread cenderung menyempit, sedangkan likuiditas rendah dapat menyebabkan spread melebar. Memahami hubungan ini sangat penting bagi pedagang yang ingin melakukan perdagangan dengan biaya optimal.
  2. Transparansi Harga: Spread mengambang mencerminkan kondisi pasar real-time dan memberikan tingkat transparansi harga. Hal ini memungkinkan pedagang untuk mengukur sentimen pasar saat ini dan menyesuaikan strategi perdagangan mereka.
  3. Dampak terhadap Perilaku Trading: Trader sering memantau perilaku floating spread untuk menilai sentimen pasar dan mengantisipasi potensi pergerakan harga. Memahami bagaimana spread bereaksi terhadap kondisi pasar yang berbeda dapat mempengaruhi keputusan perdagangan dan manajemen risiko.

Untuk mengilustrasikan konsep floating spread, mari kita pertimbangkan beberapa skenario nyata yang menggunakan pasangan mata uang:

  • Pasangan EUR/USD: Di pasar yang stabil, pasangan EUR/USD mungkin memiliki spread mengambang 1-2 pip. Namun, selama pengumuman ekonomi besar, selisihnya bisa melebar hingga 3-4 pips, yang mencerminkan peningkatan volatilitas pasar.
  • Pasangan GBP/JPY: Selama periode likuiditas rendah, floating spread untuk pasangan GBP/JPY mungkin melebar hingga 7-8 pips. Trader yang beroperasi di lingkungan ini perlu memperhitungkan melebarnya spread saat melakukan perdagangan.
  • Pasangan USD/CAD: Menanggapi perkembangan geopolitik yang tidak terduga, floating spread untuk pasangan USD/CAD dapat melebar dari 2-3 pips menjadi 5-6 pips, sehingga berdampak pada biaya perdagangan pasangan mata uang ini.

Kesimpulan

Kesimpulannya, memahami konsep floating spread adalah hal mendasar bagi trader forex yang ingin menavigasi seluk-beluk pasar valuta asing. Sifat dinamis dari spread mengambang secara langsung mempengaruhi biaya perdagangan, eksekusi perdagangan, dan perilaku pasar secara keseluruhan. Dengan mengenali dampak floating spread dan mengadaptasi strategi trading untuk mengakomodasi perubahan kondisi spread, trader dapat meningkatkan kemampuan mereka dalam memanfaatkan peluang yang ada di pasar forex.

Kemampuan untuk menafsirkan dan merespons floating spread secara efektif merupakan ciri khas trader forex yang terampil, dan menguasai konsep ini merupakan langkah penting untuk mencapai kesuksesan dalam dunia trading forex yang dinamis.

Member of
© Indonesia Commodity & Derivatives Exchange (ICDX)
Join Our Monthly Newsletter
Follow Us
Contact Us
Midpoint Place, 22nd Floor, K.H. Fachrudin Street No. 26, Tanah Abang, Jakarta Pusat
+62 21 3002 7788