Home
>
News
>
Publication
>
PIDATO GUBERNUR RBA DITANGKAP DOVISH, AUDUSD BALIK KOREKSI
PIDATO GUBERNUR RBA DITANGKAP DOVISH, AUDUSD BALIK KOREKSI
Wednesday, 10 March 2021

Indikator Harga

Pembukaan

% Perubahan

EURUSD

1.18980

-0.14%

GBPUSD

1.38910

-0.16%

AUDUSD

0.77140

-0.36%

NZDUSD

0.71660

-0.24%

USDJPY

108.450

0.27%

USDCHF

0.92810

0.17%

USDCAD

1.26350

0.22%

GOLDUD

1715.560

-0.22%

USD/IDR

14380

0.00%

Fokus AUDUSD:

  1. AUDUSD kembali koreksi pagi ini
  2. Angka inflasi China tawarkan sedikit arahan


Rabu, 10 Maret 2021 - AUDUSD pagi ini memudarkan pemulihan di hari sebelumnya oleh koreksi "colongan" dari USD, dengan aksi para penjual kini menyasar level 0.77000. Dengan demikian, pasangan Aussie baru bereaksi terhadap komentar suram dari Gubernur RBA Philip Lowe, tidak melupakan fluktuasi imbal hasil Treasury AS yang diperhatikan pasar secara luas. Meskipun Lowe tampaknya tidak yakin untuk memperpanjang skema pembelian obligasi bank sentral Australia dari obligasi April 2024 hingga November 2024, pasar menangkap secara lebih lanjut bahwa RBA tidak memiliki pandangan yang sama dengan pasar terkait targer waktu kenaikan suku bunga, menggambarkan ketakutan refleksi.
Di penjuru lain, Indeks Harga Konsumen untuk China pagi ini dirilis untuk melambat 0.2%, untuk dibandingkan melawan perlambatan 0.3% di periode sebelumnya dan sesuai ekspektasi. Sementara itu, saat ini untuk menelusuri valuasi USD di pasar, optimisme pasar terhadap paket bantuan virus COVID AS, yang santer diperkirakan mencapai sekitar $ 1.9 triliun, terus menjadi kunci utama. Hal terbaru diharapkan dengan bahwa Nancy Pelosi akan tetap pada wacananya kemarin bahwa paket akan dibahas pada hari Rabu waktu setempat. Selain itu juga mendukung suasana adalah berita utama positif tentang vaksin COVID-19, harapan pemulihan ekonomi, dan lanjutan stimulus mikro yang digaungkan oleh Menteri Keuangan AS Janet Yellen yang terdengar optimis sambil menjanjikan bantuan $ 350 miliar kepada pemerintah lokal dan negara bagian.
Pada saat penulisan, AUDUSD kembali balik koreksi dengan fokus zona support penting terdekat di level 0.76600 dengan resistance terdekatnya berada di areal 0.77300. Sementara, resistance terjauhnya berada di sekitar areal 0.77700 dan support terjauhnya di 0.76300.

EURUSD – EURUSD sempat mencapai tertinggi hariannya di atas 1.19000 kemarin dengan USD yang sempat berkurang di belakang melemahnya imbal hasil Treasury AS. Namun, pasangan tidak dapat mempertahankan kenaikan dan terjun diperdagangkan kembali ke bawah 1.19. Secara luas, EURUSD mempertahankan sikap bearishnya dalam waktu dekat dengan USD yang terus memegang setir di tengah santernya sejumlah tajuk utama AS. Di kawasan Eropa, terbaru datang dari surplus perdagangan Jerman yang melebar menjadi € 22.2 miliar pada Januari, sementara angka PDB ekspektasi untuk keseluruhan blok kini terlihat berkontraksi 0.7% QoQ dan 4.9% YoY dari tahun sebelumnya. Pada saat penulisan harga bergerak di kisaran support berada di areal 1.18500 dan resistance di 1.19200.

GBPUSD – Senada dengan beberapa pasangan lainnya, GBPUSD sempat mempertahankan daya tariknya di awal sesi Eropa, meski berakhir mundur konsolidasi secara harian. Momentum yang menyetir pasangan masih secara eksklusif disponsori oleh valuasi luas USD. Ekspektasi bahwa Fed akan mengambil tindakan untuk menahan kenaikan pesat dalam biaya pinjaman jangka panjang memicu penurunan tajam dalam imbal hasil obligasi Treasury AS. Di belakang itu, GBP masih mampu melawan dengan lanjutan sentimen positif terkait program vaksinasi Inggris dan Gubernur RBA Andrew Bailey yang menegaskan kembali bahwa suku bunga negatif pada dasarnya tidak masuk dalam agenda. Pada saat penulisan harga bergerak di kisaran support berada di areal 1.38300 dan resistance di 1.39200.

NZDUSD – Meskipun menyaksikan angka Penjualan Manufaktur yang lemah untuk Q4 dan angka sentimen suram dari NAB dan ANZ, NZDUSD sempat berhasil menarik kembali pembeli karena USD yang sempat tergelincir di pertengahan sesi Asia. Di tempat lain, RBNZ kemarin menutup hari dengan mengumumkan pencabutan Fasilitas Lelang Berjangka (TAF) dan Operasi Pasar Terbuka Perusahaan (COMO), yang diluncurkan selama masa pandemi untuk memompa pasar, dalam langkah terbaru untuk kembali ke fase normal. Kendati demikian, berita tersebut gagal memicu reaksi besar dari para pedagang NZDUSD meskipun terindikasi akan mendorong ketakutan refleksi tersembunyi. Pada saat penulisan harga bergerak di kisaran support berada di areal 0.71300 dan resistance di 0.71800.

USDCAD – USDCAD sempat mencoba mengoreksi penurunan terberat sejak awal bulan pada hari sebelumnya di tengah kelemahan USD yang luas dan suasana hati yang berisiko. Namun, pelemahan harga minyak global yang sensitif terhadap CAD dan sikap hati-hati di pasar menjelang peristiwa-peristiwa penting tampaknya telah memicu pondasi terbaru. Perlu dicatat bahwa pedagang USDCAD akan terus mempertimbangkan fluktuasi harga minyak, sebagai ekspor utama Kanada, serta yang terbaru adalah sentimen pra-Dewan Komisaris BoC. Harga minyak terutama terkoreksi ke terendah mingguan dengan laporan dari Administrasi Informasi Energi (EIA) yang sekali lagi memperkirakan penurunan pertumbuhan permintaan minyak global sebesar 60 ribu bph. Pada saat penulisan harga bergerak di kisaran support berada di areal 1.26300 dan resistance di 1.26800.

USDCHF – Harga bergerak di belakang imbal hasil AS yang sempat goyah dari tertinggi baru-baru ini, memicu fluktuasi sibuk di USD - kembali mengambang di sekitar level $92. Setelah mendorong stimulus yang banyak ditunggu melalui DPR dan Senat sebelumnya, paket bantuan $ 1.9 triliun kembali ke DPR AS untuk pemungutan suara terakhir. Meskipun tidak ada hambatan besar untuk hal yang sama mengingat kesiapan Demokrat untuk menerima beberapa saran dari Partai Republik, Ketua DPR AS Nancy Pelosi mengisyaratkan pada hari Selasa bahwa RUU tersebut dapat ditunda hingga, yang terkini untuk hari Rabu ini. Pada saat penulisan harga bergerak di kisaran support berada di areal 0.92700 dan resistance di 0.93500.

USDJPY – Setelah naik ke level tertinggi sejak Juni pada hari sebelumnya, pasangan USDJPY berbalik ke selatan dan terus mendorong lebih rendah selama beberapa sesi terakhir. Tekanan jual yang terus berlanjut di sekitar USD dan meski membalik, belum dapat membantu USDJPY membukukan rebound yang signifikan. Dengan tidak adanya rilis data ekonomi makro yang signifikan, penurunan tajam yang terlihat pada imbal hasil obligasi Treasury AS menyebabkan USD melemah terhadap beberapa pesaingnya. Tidak akan ada rilis data ekonomi makro yang ditampilkan dalam map ekonomi Jepang dalam waktu dekat dan penilaian pasar USD kemungkinan akan terus menyetir pergerakan USDJPY, yang dinantikan terdekat adalah angka inflasi AS. Pada saat penulisan harga bergerak di kisaran support berada di areal 108.500 dan resistance di 109.300.


DATA EKONOMI HARIAN

Jam

Data

Aktual

Ekspektasi

Sebelumnya

    20:30
US - CPI m/m
      -
    0.4%
    0.3%
    22:00
CA - BOC Rate Statement
      -
    0.25%
    0.25%

Riset Indonesia Commodity and Derivative Exchange

Forex Daily Newsletter


Member of
© Indonesia Commodity & Derivatives Exchange (ICDX)
Join Our Monthly Newsletter
Follow Us
Contact Us
Midpoint Place, 22nd Floor, K.H. Fachrudin Street No. 26, Tanah Abang, Jakarta Pusat
+62 21 3002 7788