Indikator Harga

Fokus GBPUSD:

1. Pergerakan Pasangan Mata Uang GBPUSD Menguat Ke Zona 1.1400
2. Pergerakan Indeks Dolar Menguat Ke Zona 109.80

Senin, 19 September 2022 – Pasangan mata uang GBPUSD turun ke areal 1.1400. Penurunan mata uang Pound ditopang oleh harapan hawkish dari Fed yang meningkat setelah pembacaan awal Sentimen Konsumen Universitas Michigan untuk September berada di 59,5, naik dari 58,6 pada bulan sebelumnya, sedangkan perkiraan pasar diangka 60,0. Ditopang oleh data ekonomi yang positif, kemungkinan kenaikan suku bunga Fed 75 bps pada pertemuan selanjutnya naik menjadi hampir 80%, sekitar 82% sementara ekspektasi pasar akan kenaikan satu persentase penuh dalam suku bunga Fed naik menjadi 18%.

Di sisi Inggris, rilis data inflasi minggu lalu yang lebih rendah tetap mendukung kemungkinan Bank of England (BOE) pada kenaikan suku bunga yang diharapkan. Indeks Harga Konsumen (IHK) utama Inggris mendarat lebih rendah pada 9,9% terhadap ekspektasi 10,2% meskipun harga energi melonjak. Gubernur BOE Andrew Bailey diperkirakan akan mengumumkan kenaikan suku bunga sebesar 50 basis poin (bp) pada pertemuan mendatang.

Harga pada pasangan mata uang GBPUSD melemah. Support terdekatnya di areal 1.1350 dan resistance terdekatnya di zona 1.1480. Support lanjutan di zona 1.1390 dan dilanjutkan ke zona 1.1430. Resistance lanjutan di zona 1.1530 dan dilanjutkan resistance selanjutnya di zona 1.1570

EURUSD – Pasangan mata uang Euro turun ke zona 0.9990. Penurunan mata uang ini disebabkan oleh meningkatnya kinerja USD menjelang pertemuan The Fed 21 September mendatang, di sisi EUR, krisis energi masih tetap membayangi Uni Eropa, Selanjutnya investor sedang menunggu rilis data Keyakinan Konsumen pada hari Kamis. Data ekonomi terlihat lebih rendah di -26 terhadap rilis sebelumnya di -24,9. Konsumen kesal atas kekacauan inflasi dan tanda-tanda kegagalan Bank Sentral Eropa (ECB) dalam menangani hal yang sama. Penurunan kepercayaan konsumen menunjukkan hilangnya kepercayaan terhadap perekonomian. Ini adalah hasil dari prospek pertumbuhan yang suram, inflasi yang melonjak, dan harga energi yang semakin dalam. Support terdekatnya di zona 0.9930 resistance terdekatnya di zona 1.0050

AUDUSD – Pasangan mata uang Aussie turun ke zona 0.6700. Penurunan mata uang ini dapat dikaitkan dengan sentiment yang berasal dari People's Bank of China, serta berita utama optimis dari pembuat kebijakan Reserve Bank of Australia (RBA). PBOC Tiongkok menurunkan suku bunga cadangan repo 14 hari sebesar 10 bps menjadi 2,15%. "Dengan tidak adanya cadangan repo yang jatuh tempo pada hari Senin, bank sentral Tiongkok menyuntikkan 12 miliar yuan, dan membuat AUDUSD bergerak turun. Selanjutnya berita seputar Covid-19 di beberapa wilayah China yang melakukan penguncian wilayah, juga ikut membebani harga AUDUSD. Support terdekatnya di zona 0.6670 dan resistance terdekatnya di zona 0.6750.

NZDUSD – Pasangan mata uang Kiwi turun ke areal 0.5960. Penurunan mata uang Kiwi sejalan dengan penurunan mata uang Dolar Aussie. Dimana hal ini disebabkan oleh menguatnya kinerja mata uang USD menjelang pertemuan The Fed minggu ini, dengan perkiraan hawkish pada tingkat suku bunga, melihat data-data ekonomi AS yang positif. Support terdekatnya di areal 0.5940 dan resistance terdekatnya di areal 0.6010

USDJPY – Pergerakan pasangan mata uang ini mengalami kenaikan pada perdagangan pagi ini ke zona 142.95. Kenaikan Dolar AS dapat dikaitkan dengan sentimen optimis dengan kehati-hatian menjelang pertemuan kebijakan moneter Federal Reserve AS (The Fed). Kemudian dari sisi Jepang fokus pelaku pasar kedepan pada rilisnya National Core CPI y/y dengan perkiraan data yang lebih tinggi 2,7% dibanding sebelumnya 2,4%, angka ini dapat menjadi pembacaan terhadap kebijakan moneter BoJ kedepan, dimana sampai saat ini BoJ masih dalam kebijakan suku bunga ultra rendah. Support terdekatnya di areal 1.3205 dan resistance terdekatnya di areal 1.3260. Support terdekatnya di areal 142.50 dan resistance terdekatnya di areal 143.30.

USDCAD – Pergerakan pasangan mata uang ini naik ke zona 1.3268 terdorong oleh kinerja greenback yang meningkat pada perdagangan pagi ini. Ekspektasi bahwa The Fed kemungkinan akan menaikkan suku bunga pada laju yang lebih cepat untuk menjinakkan inflasi turut memberikan dukungan kepada USD setelah laporan IHK AS yang lebih kuat pada hari Selasa lalu. Dari sisi Kanada minyak mentah WTI masih mentah melemah pada level $86.00 dan melemahkan loonie yang terkait komoditas. Selain itu, pelaku pasar tetap khawatir penurunan ekonomi global yang lebih dalam dan penguncian wilayah COVID-19 baru di Tiongkok akan mengurangi permintaan bahan bakar sehinga menekan Loonie bergerak naik. Support terdekatnya di areal 1.3205 dan resistance terdekatnya di areal 1.3280.

USDCHF – Pergerakan pasangan mata uang ini naik terdorong oleh Dolar AS pada pagi ini. Hasil Prelim UoM Consumer Sentiment untuk bulan September 2022 dirilis pada perdagangan hari Jumat lebih tinggi sebesar 59.5 dibanding hasil bulan sebelumnya 58.2. Prelim UoM Consumer Sentiment merupakan indeks atas kondisi ekonomi saat ini dan masa depan yang didapat dari survey yang dilakukan oleh University of Michigan. Data ini dinilai penting oleh pelaku pasar karena keyakinan keuangan masyarakat adalah indikator utama belanja konsumen, yang menyumbang sebagian besar aktivitas ekonomi secara keseluruhan. Dari sisi CHF dalam berita yang beredar pada pekan lalu, Ketua SNB Thomas Jordan berbagi kekhawatiran yang sama dan menyatakan prospek inflasi lebih tidak pasti dari biasanya, menunjukkan kenaikan suku bunga yang lebih agresif diperlukan. Sehingga para pelaku pasar menilai Swiss National Bank kemungkinan akan bergabung dengan kenaikan suku bunga 75 basis poin pada Kamis mendatang untuk menghentikan inflasi setinggi hampir tiga dekade.Support terdekatnya di areal 0.9570 dan resistance terdekatnya di areal 0.9653.

Data Ekonomi Hari Ini

Riset Indonesia Commodity and Derivative Exchange

Forex Daily Newsletter