Indikator Harga

Fokus:

1. Pergerakan pasangan mata uang USDCAD turun ke zona 1.2771
2. Kinerja USD mengalami penurunan pasca rilis IHK AS yang lebih rendah

Kamis, 11 Agustus 2022 – Pergerakan pasangan mata uang USDCAD mengalami gerak turun terseret oleh kinerja USD pada perdagangan pagi ini akibat rilisnya data IHK AS bulan Juli sebesar 8,5% y/y, angka ini menjadi lebih rendah dari sebelumnya sebesar 9,1% y/y pada bulan Juni dan perkiraan pasar sebesar 8,7% y/y. Setelah rilisnya laporan IHK pada perdagangan kemarin, para pelaku pasar memangkas taruhan pada kenaikan tingkat suku bunga sebesar 75 basis poin pada pertemuan kebijakan September mendatang dan melihat kenaikan 50 basis poin sebagai kemungkinan yang terjadi.

Dalam berita yang beredar Presiden AS Joe Biden memberikan komentar terkait dengan IHK AS yang lebih rendah dari perkiraan, Joe Biden mengatakan “Melihat beberapa tanda bahwa inflasi mungkin sedang moderat dan kita bisa menghadapi hambatan tambahan di bulan-bulan mendatang, kami masih memiliki pekerjaan yang harus dilakukan tetapi kami berada di jalur yang benar”. Meskipun demikian Presiden The Fed Minneapolis Neel Kashkari dan Presiden The Fed Chicago Charles Evans memberikan komentar juga terkait rilisnya IHK AS mengenai keraguan terkait pelonggaran kebijakan The Fed pada pertemuan kedepan, karena belum melihat sesuatu yang mengubah kebutuhan kenaikan suku bunga The Fed menjadi 3,9% pada akhir tahun 2022 dan menjadi 4,4% pada akhir tahun 2023 dan juga masih melihat angka inflasi tersebut masih tinggi. Selain itu, sentimen pasar tetap rapuh di tengah meningkatnya kekhawatiran terkait penurunan ekonomi global dan ketegangan AS-Tiongkok atas Taiwan.

Harga pada USDCAD menurun. Support terdekatnya di areal 1.2759 dan resistance terdekatnya di zona 1.2803. Support lanjutan di zona 1.2730 dan dilanjutkan ke zona 1.2685. resistance lanjutan di zona 1.2833 dan dilanjutkan resistance selanjutnya di zona 1.2887.

EURUSD – Pasangan mata uang Euro naik ke zona 1.0330. Penurunan kinerja Dolar AS Pasca Penurunan angka inflasi AS yang berkemungkinan mendorong harapan bahwa Federal Reserve AS (Fed) dapat mengurangi lintasan kenaikan suku bunganya, membantu EURUSD menguat. Disisi EUR, Indeks pembacaan akhir Jerman dari indeks harga konsumen yang diselaraskan (HICP) yang menjadi pengukur inflasi untuk bulan Juli mengkonfirmasi pembacaan 8,5% YoY. Inflasi Jerman rilis sesuai dengan prakiraan. Penurunan inflasi AS dipicu oleh ekonomi AS tajam akibat harga minyak yang tinggi di Eropa. Harga pada EURUSD menguat. Support terdekatnya di zona 1.0210 dan resistance terdekatnya di zona 1.0380.

GBPUSD – Pasangan mata uang Pound naik ke areal 1.2210. Penyebab utama kenaikan mata uang ini diakibatkan oleh penurunan kinerja Dolar AS pasca rilis data inflasi AS yang lebih rendah dari pada bulan sebelumnya, sehingga fokus pasar pada saat ini mengenai kondisi ekonomi AS dan mengesampingkan sentiment-sentiment dalam negeri. Di sisi Inggris, para pedagang berekspektasi tentang penyusutan Produk Domestik Bruto (PDB). Ekonomi Inggris juga diperkirakan akan menyusut secara PDB bulanan. Selain itu, perkiraan untuk PDB tahunan adalah 2,8%, jauh lebih rendah dari data yang dicetak sebelumnya sebesar 8,7%. Kinerja yang kurang baik juga diperkirakan terjadi pada produksi Manufaktur di Inggris. Data tahunan kemungkinan akan tergelincir lebih rendah menjadi 1,3% versus rilis sebelumnya sebesar 2,3%. Sedangkan, Produksi Industri dapat menunjukkan kenaikan ke 1,6% dari 1,4% per tahun. Support terdekatnya di areal 1.2110 dan resistance terdekatnya di zona 1.2270.

AUDUSD – Pasangan mata uang Aussie naik ke zona 0.7060. Penguatan mata uang ini di topang oleh pelemahan USD akibat rilis data inflasi AS yang lebih rendah dari pada sebelumnya, serta sentiment terkait tarif China tampaknya telah mendorong kenaikan AUDUSD. Para pedagang pasangan AUD juga bersikap hati-hati menjelang MI Inflation Expectation. Ekspektasi Inflasi Konsumen Australia untuk Agustus, sebelumnya 6,3%. Di sisi yang lain, Tiongkok yang menjadi negara rekanan Australia, baru baru ini kembali berjuang melawan COVID-19 di berbagai kota. Kasus dikota Sanya melonjak dan kota Yiwu telah dikarantina. Sementara itu, ibu kota Tiongkok, Beijing dan pusat keuangan Shanghai melaporkan tidak ada kasus baru, data pemerintah daerah menunjukkan awal pekan ini. Pusat teknologi selatan Shenzhen juga mencatat tidak ada penularan baru. Support terdekatnya di zona 0.6990 dan resistance terdekatnya di zona 0.7120

NZDUSD – Pasangan mata uang Kiwi naik ke areal 0.6410. Kenaikan mata uang Kiwi seiring dengan kenaikan Dolar Aussie, dengan sentiment penopang utama adalah pasca rilis data inflasi AS yang lebih rendah dari bulan sebelumnya dengan nilai 9.1% untuk juni dan 8.5% untuk Juli. Memukul turun mata uang USD dan menopang naik pergerakan mata uang NZDUSD. Support terdekatnya di areal 0.6310 dan resistance terdekatnya di areal 0.6460

USDJPY – Pergerakan pasangan mata uang ini turun ke zona 132.00 akibat kinerja USD melemah pasca rilis IHK AS yang lebih rendah dari sebelumnya, selain itu perbedaan besar dalam sikap kebijakan yang diadopsi oleh Fed dan Bank of Japan terus bertindak sebagai penarik untuk pasangan USD/JPY. BoJ telah berulang kali mengatakan untuk tetap berpegang pada kebijakan ultra longgar pada kebijakan suku bunga nya untuk menjaga stabilitas imbal hasil obligasi Jepang 10 tahun dan melihat inflasi Jepang masih terjaga dalam target BoJ. Support terdekatnya di areal 132.65 dan resistance terdekatnya di areal 133.15.

USDCHF – Pergerakan pasangan mata uang ini turun ke zona 0.9400 setelah rilisnya IHK AS yang menurun sebesar 8,5% y/y pada bulan Juli dimana angka tersebut lebih rendah dari sebelumnya, hal ini membuat ekspektasi pelaku pasar terhadap kenaikan tingkat suku bunga kedepan yang lebih rendah menjadi 50 basis poin pada pertemuan kedepan. Support terdekatnya di areal 0.9402 dan resistance terdekatnya di areal 0.9450.

Data Ekonomi Hari Ini

Riset Indonesia Commodity and Derivative Exchange

Forex Daily Newsletter