Indikator Harga

Fokus EURUSD:

- Pergerakan Pasangan Mata Uang EURUSD Menguat Ke Zona 0.9850

- Pergerakan Indeks Dolar Melemah

Rabu, 19 Oktober 2022 – Pasangan mata uang Euro naik ke zona 0.9850. Naiknya pasangan mata uang ini dipengaruhi oleh rencana Bank Sentral Eropa (ECB) yang tetap akan melanjutkan kenaikan suku bunga acuan sebesar 75 bps pada deposito dan pembiayaan kembali. Kenaikan suku bunga ini akan dibahas pada pertemuan Bank Sentral Eropa (ECB) pada 27 Oktober nanti dengan harapan kebijakan ini dapat menahan inflasi yang saat ini berada dilevel 4 kali lipat dari pada targetnya. ECB menargetkan inflasi pada 2,0%, namun kenyataannya pada bulan lalu level inflasi berada pada level 10%. Dan jika di rata-ratakan level inflasi untuk q/q adalah sebesar 9,6% pada kuartal ini, lebih tinggi dari perkiraan bulan lalu. Tingkat deposito dan pembiayaan kembali diperkirakan masing-masing berada pada level 2,00% dan 2,50% dibandingkan dengan 1,25% dan 2,00% yang diprediksi.

Di sisi AS, USD gagal memanfaatkan dari rilis data sektor produksi industri yang lebih kuat di tengah suasana risk-on dan imbal hasil Treasury yang lesu. Presiden Bank Federal Reserve Minneapolis Neel Kashkari mengatakan, "Sampai saya melihat beberapa bukti kuat bahwa inflasi inti setidaknya telah mencapai puncaknya, belum siap untuk menyatakan jeda dalam kenaikan suku bunga." Langkah-langkah kenaikan suku bunga Fed yang dilakukan secara terus menerus tidak banyak memberikan dampak dalam menurunkan tingkat inflasi. IHK (Indeks Harga Konsumen) utama telah dipangkas di tengah harga bensin yang lebih rendah sementara IHK inti berlabuh dengan baik di tengah kenaikan harga di sektor jasa.

Harga pada pasangan mata uang USDJPY turun. Support terdekatnya di zona 0.9810 dan resistance terdekatnya di zona 0.9890. Support lanjutan di zona 0.9770 dan dilanjutkan ke zona 0.9720. Resistance lanjutan di zona 0.9930 dan dilanjutkan resistance selanjutnya di zona 0.9990.

GBPUSD – Pasangan mata uang Pound naik ke areal 1.1340. Pasca Bank of England (BOE) telah mengumumkan program penjualan obligasi milik Fasilitas Pembelian Aset (APF) mulai 1 November memberikan sedikit dorongan kenaikan pada GBPUSD. Ketidakstabilan politik yang terjadi di Inggris beberapa waktu yang lalu sudah mulai surut, setelah para pejabat telah kehilangan kepercayaan pada kepemimpinan PM Inggris Liz Truss. Jajak pendapat YouGov dari anggota Tory menemukan bahwa 55% sekarang lebih memilih Rishi Sunak, yang kalah dari Liz Truss pada pemilu yang lalu, sementara hanya 25% yang akan memilih Liz Truss. Pada hari ini, rilis data inflasi Inggris akan menjadi fokus para pelaku pasar. Sesuai perkiraan, inflasi headline dan core dapat meningkat masing-masing 10 basis poin menjadi 10% dan 6,4%.Support terdekatnya di areal 1.1250 dan resistance terdekatnya di zona 1.1420

AUDUSD – Pasangan mata uang Aussie naik ke zona 0.6310. Kenaikan mata uang Dolar Aussie disebabkan oleh beberapa sentiment, diantaranya adalah data Westpac Leading Index Australia naik menjadi 0,0% untuk bulan September dari -0,05% sebelumnya. Dan seterusnya, pada hari Selasa kemarin Kebijakan Moneter Reserve Bank of Australia (RBA), serta komentar dari Deputi Gubernur RBA Guy Bullock, tampak hawkish memberikan angin segar pada kenaikan pergerakan harga AUDUSD. RBA menimbang berbagai argumen untuk kenaikan sebesar 50bps, seperti yang terjadi selama empat bulan berturut-turut, tetapi pada akhirnya tetap memutuskan untuk menaikkan suku bunga sebesar 25 bps menjadi 2,6%. Selanjutnya RBA Guy Bullock menyebutkan bahwa dewan mengharapkan untuk meningkatkan suku bunga lebih lanjut selama beberapa bulan mendatang. Pembuat kebijakan juga menambahkan bahwa kecepatan dan waktu akan ditentukan oleh data. Support terdekatnya di zona 0.6270 dan resistance terdekatnya di zona 0.6360.

NZDUSD – Pasangan mata uang Kiwi naik ke areal 0.5710. Kenaikan mata uang Dolar Kiwi dipengaruhi oleh rilis data IHK Selandia Baru yang positif. IHK Selandia Baru Kuartal 3 naik ke 2,2% dibandingkan dengan perkiraan pasar 1,6% dan 1,7% sebelumnya. Perinciannya juga menyebutkan bahwa IHK YoY meningkat ke 7,2% dibandingkan 6,6% yang diharapkan dan 7,3% sebelumnya. Mempertimbangkan data tersebut, Australia and New Zealand Banking Group (ANZ) mengatakan, "Dengan inflasi yang terlihat semakin mengakar, dan inflasi inti tidak menunjukkan tanda-tanda akan membaik, RBNZ perlu merespons. Kami sekarang mengharapkan kenaikan 75 basis poin secara berturut-turut pada bulan November dan Februari, membawa OCR ke 5%." Support terdekatnya di areal 0.5660 dan resistance terdekatnya di areal 0.5730.

USDJPY – Pergerakan pasangan mata uang ini turun ke zona 149.26 terseret oleh kinerja Dolar AS yang menurun pada perdagangan pagi ini. Dari sisi Jepang perbedaam kebijakan moneter antara The Fed dan BoJ mendorong perlemahan yen lebih lanjut. Selain itu Menteri Keuangan Jepang Shun'ichi Suzuki mengutip bahwa "mereka terus mengawasi pergerakan Valas dengan rasa urgensi" karena yen terus melemah terhadap Dolar AS dan pelaku pasar mengamati tanda-tanda intervensi pemerintah Jepang. Anggota dewan Bank of Japan Adachi mengatakan "kebijakan moneter tidak secara langsung mengontrol pergerakan FX dan ada kalanya kurs bergerak cepat dalam jangka pendek." Adachi menambahkan bahwa "menanggapi pergerakan FX jangka pendek dengan kebijakan moneter akan meningkatkan ketidakpastian atas kebijakan BoJ." Support terdekatnya di zona 148.80 dan resistance terdekatnya di zona 149.65.

USDCAD – Pergerakan pasangan mata ini meningkat ke zona 1.3738 akibat mata uang Loonie menguat setelah rilisnya data untuk perumahan yang melonjak sebesar 300K pada bulan September dibanding sebelumnya 270K, angka ini menjadi level tertinggi dalam 10 bulan. Fokus pelaku pasar kedepan menunggu dengan hati-hati rilisnya data CPI m/m pada perdagangan hari ini untuk menjadi pandangan pelaku pasar kedepan terhadap kebijakan tingkat suku bunga Bank of Canada (BoC). Support terdekatnya di zona 1.3708 dan resistance terdekatnya di zona 1.3760

USDCHF – Pergerakan pasangan mata uang ini turun ke zona 0.9941. Dari sisi USD Presiden Minneapolis Federal Reserve Bank Neel Kashkari mengatakan, "Sampai saya melihat beberapa bukti kuat bahwa inflasi inti setidaknya telah mencapai puncaknya, belum siap untuk menyatakan jeda kenaikan suku bunga." Fokus pelaku pasar kedepan terhadap data Unemployment Claims AS. Support terdekatnya di zona 0.9925 dan resistance terdekatnya di zona 0.9975.

Data Ekonomi Hari Ini

Riset Indonesia Commodity and Derivative Exchange

Forex Daily Newsletter