Indikator Harga

Fokus Emas :

1. Harga emas menguat di zona $ 1963.88 per troy ons.

2. US CPI y/y dan China Retail Sales y/y.

Rabu, 15 November 2023 – Harga emas menguat di zona $ 1963.88 per troy ons. Dolar AS terpukul usai data menunjukkan perlambatan inflasi AS yang mendukung pandangan The Fed mungkin selesai dengan kebijakan yang lebih ketat. Penjualan ritel China menunjukkan pertumbuhan yang optimis turut mendukung pergerakan harga emas.

Dolar mengalami pelemahan 1.5% pada sesi perdagangan sebelumnya ke level terendah dalam lebih dari dua bulan setelah pembacaan inflasi AS lebih landai dari ekspektasi yang mendukung kemungkinan The Fed telah mencapai akhir siklus pengetatannya. Data indeks harga konsumen (CPI) AS tumbuh secara tahunan dengan laju 3.2% pada bulan Oktober setelah naik 3.7% pada bulan sebelumnya. Ekonom sebelumnya memprediksi angka CPI tumbuh sebesar 3.3%. Presiden Fed Chicago Austan Goolsbee mengatakan inflasi mendingin dengan hanya kenaikan terbatas dalam tingkat pengangguran. Dolar yang lebih lemah membuat harga emas terasa lebih murah bagi pemegang mata uang lainnya sehingga memicu aksi beli emas.

Dari sisi China sebagai salah satu konsumen utama emas, Penjualan Ritel Tiongkok melonjak ke level tertinggi dalam lima bulan untuk pembacaan bulan Oktober dengan pertumbuhan 7.6% setelah tumbuh 5.5% pada bulan sebelumnya. China Industrial Production dilaporkan mengalami peningkatan 4.6% secara tahunan, sedikit lebih tinggi dari kenaikan bulan sebelumnya 4.5%. Data yang optimis memicu ekspektasi pertumbuhan ekonomi China.

Harga emas menguat dengan support saat ini beralih ke areal $ 1955.69 dan resistance terdekatnya berada di areal $ 1970.59. Support terjauhnya berada di areal $ 1945.38 hingga ke areal $ 1940.22, sementara untuk resistance terjauhnya berada di areal $ 1980.90 hingga ke areal $ 1985.49.

DATA EKONOMI HARIAN

Riset Indonesia Commodity and Derivative Exchange

Gold Daily Newsletter