Indikator Harga

Fokus Emas:

1. Harga emas melemah ke level $1821.13
2. Isu peningkatan nilai Suku Bunga oleh The Fed

Jumat, 14 Januari 2022 - Harga emas mengalami penurunan tipis ke level 1821.13 US$ per troy ons setelah adanya aksi profit taking dari para investor setelah harga emas mengalami kenaikan sebesar 2,8% dalam sebulan terakhir. Koreksi tipis pada harga emas juga terlihat terpengaruh oleh isu yang kembali bergulir terkait tingkat suku bunga AS semalam.

Terkait tingkat suku bunga yang isunya digulirkan oleh the Fed semalam, ada harapan bahwa kenaikan suku bunga tersebut akan mulai dilakukan pada bulan Maret mendatang. Sementara itu, sejak beberapa waktu lalu, perdagangan emas terlihat masih terpengaruh oleh rilis data inflasi AS dalam basis tahunan yang mencapai 7% dan mencetak rekor tertinggi dalam 4 dekade terakhir. Selain itu investor juga masih menunggu rilis data ekonomi AS dengan proyeksi ekonom sedikit lebih rendah dari periode sebelumnya.

Harga emas bergerak dengan support saat ini beralih ke areal $1816 dan resistance terdekat berada di areal $1828. Support terjauhnya berada di areal $1805 hingga ke areal $1792, sementara untuk resistance terjauhnya berada di areal $1845 hingga ke areal $1867.

DATA EKONOMI HARIAN

Riset Indonesia Commodity and Derivative Exchange

Gold Daily Newsletter