Indikator Harga

Fokus EURUSD:

1. Data inflasi Jerman
2. Kinerja Indeks Dolar turun ke 104.75

Rabu, 3 April 2024 - Pasangan mata uang Euro naik ke zona 1.0770. Menguatnya kinerja mata uang Euro didukung oleh pelemahan kinerja Indeks Dolar AS meskipun rilis data inflasi Jerman yang lebih lemah pada hari Selasa membebani Euro karena telah memicu spekulasi penurunan suku bunga Bank Sentral Eropa (ECB).

Inflasi Jerman turun sedikit lebih besar dari perkiraan pada bulan Maret, terendah dalam hampir tiga tahun, kantor statistik Jerman Destatis melaporkan pada hari Selasa. Indeks Harmonisasi Harga Konsumen (HICP) awal Jerman naik 0,6% MoM di bulan Maret, sedikit di bawah estimasi kenaikan 0,7% MoM. Tingkat HICP tahun-ke-tahun naik 2,3%, di bawah konsensus pasar sebesar 2,4%. Inflasi yang lebih lemah mengindikasikan Jerman mendekati target Bank Sentral Eropa (ECB) sebesar 2%, sehingga meningkatkan harapan pasar akan penurunan suku bunga dalam waktu dekat. Secara keseluruhan, angka-angka ini menunjukkan bahwa inflasi tahunan utama pada bulan Maret melambat dibandingkan dengan bulan Februari di berbagai wilayah di Jerman. Berdasarkan angka-angka CPI regional ini, diperkirakan bahwa angka CPI nasional untuk bulan Maret akan berada pada kisaran 2,0% hingga 2,1%, sedikit lebih rendah dari perkiraan angka 2,2%.

Disisi USD, Komentar dovish dari banyak pejabat Federal Reserve (Fed) membebani kinerja US Dollar. Presiden Fed Cleveland Loretta Mester mengatakan pada hari Selasa bahwa dia memperkirakan penurunan suku bunga tahun ini, namun mengesampingkan pertemuan kebijakan berikutnya pada bulan Mei. Sementara itu, Presiden Fed San Francisco Mary Daly, menyatakan menurutnya tiga kali penurunan suku bunga pada tahun 2024 tampaknya "masuk akal", tetapi dia memerlukan bukti yang lebih meyakinkan untuk mengonfirmasi hal tersebut.  

Dari sisi data, Laporan Lowongan Kerja JOLTs untuk bulan Februari. Laporan tersebut mengindikasikan bahwa Lowongan Kerja JOLT tetap tidak berubah di angka 8,75 juta (angka sebelumnya direvisi dari 8,86 juta menjadi 8,75 juta). Analis memperkirakan Lowongan Pekerjaan JOLT sebesar 8,75 juta, sehingga laporan tersebut memenuhi konsensus analis. Selanjutnya pada malam ini, data pasar tenaga kerja AS dan angka IMP Jasa dapat lebih mempengaruhi perkiraan penurunan suku bunga Fed bulan Juni. Kenaikan lapangan kerja AS yang lebih besar dari perkiraan dapat menenggelamkan ekspektasi penurunan suku bunga pada bulan Juni. Para ekonom memperkirakan ADP akan melaporkan kenaikan sebesar 148 ribu di bulan Maret setelah naik sebesar 140 ribu di bulan Februari.

Harga pada pasangan mata uang EURUSD. Support terdekatnya di zona 1.0730 dan resistance terdekatnya di zona 1.0810. Support lanjutan di zona 1.0700 dan dilanjutkan ke zona 1.0680. Resistance lanjutan di zona 1.0840 dan dilanjutkan resistance selanjutnya di zona 1.0880.

GBPUSD – Pasangan mata uang Pound naik ke areal 1.2570. Kenaikan pada kinerja mata uang Inggris ditopang oleh komentar dovish para pejabat The Fed pada hari Selasa. Disisi Inggris, Inflasi di toko-toko Inggris turun menjadi 1,3% y/y di bulan Maret, menurut British Retail Consortium (BRC). Angka ini berada dibawah kenaikan 2,5% di bulan Februari dan perkiraan pasar sebesar 2,2% dan merupakan level terendah sejak Desember 2021. BRC juga melaporkan bahwa inflasi harga pangan turun menjadi 3,7% y/y di bulan Maret, yang merupakan level terendah sejak April 2022. Ini adalah bulan ke 10 berturut-turut inflasi harga pangan melambat. Data tersebut menunjukkan inflasi umum terus turun dan meningkatkan ekspektasi penurunan suku bunga Bank Sentral Inggris. Pasar telah memperkirakan pemotongan seperempat poin pada bulan Juni sebesar 62%, dengan kemungkinan kecil untuk pemotongan awal seperempat poin pada bulan Mei. BoE tetap berpegang pada skenario “lebih tinggi untuk waktu yang lebih lama”, mempertahankan suku bunga pada 5,25% selama lima kali berturut-turut, namun pertemuan bulan Maret mengisyaratkan kemungkinan perubahan kebijakan. Support terdekatnya di areal 1.2530 dan resistance terdekatnya di zona 1.2610.

AUDUSD - Pasangan mata uang Aussie naik ke zona 0.6517. Kenaikan pada mata uang Aussie didukung oleh melemahnya kinerja Indeks Dolar AS pasca beberapa pejabat The Fed melontarkan komentar dovishnya pada hari Selasa. Selanjutnya, perekonomian Tiongkok akan kembali menjadi sorotan. PMI Jasa Caixin Tiongkok dapat menunjukkan apakah perekonomian Tiongkok telah membaik. Para ekonom memperkirakan PMI Jasa Caixin Tiongkok akan meningkat dari 52,5 menjadi 52,7 di bulan Maret. Peningkatan aktivitas sektor jasa dapat menandakan membaiknya lingkungan permintaan. Lingkungan permintaan yang membaik dapat menjadi keuntungan bagi perekonomian Australia dan dolar Aussie. Tiongkok menyumbang sepertiga ekspor Australia. Australia memiliki rasio perdagangan terhadap PDB lebih dari 50%, dengan 20% pasar tenaga kerja berada pada pekerjaan yang terkait dengan perdagangan. Support terdekatnya di zona 0.6480 dan resistance terdekatnya di zona 0.6530.

NZDUSD - Pasangan mata uang Kiwi naik ke areal 0.5971. Pelemahan pada kinerja mata uang Dolar bawa angin segar pada mata uang Kiwi meskipun disatu sisi gagal mendapatkan dukungan dari komentar Gubernur Reserve Bank of New Zealand (RBNZ) Adrian Orr, yang mengatakan bahwa MPC tetap fokus pada tugasnya untuk mengendalikan inflasi. Orr menambahkan bahwa bank sentral berada di jalur yang tepat untuk mengembalikan inflasi ke kisaran sasarannya. Disisi data AS, Biro Statistik Tenaga Kerja AS (BLS) melaporkan dalam Survei Pembukaan Pekerjaan dan Perputaran Tenaga Kerja (JOLTS) pada hari Selasa bahwa jumlah lowongan pekerjaan pada hari kerja terakhir bulan Februari mencapai 8,75 juta. Laporan terpisah oleh Biro Sensus Departemen Perdagangan menunjukkan bahwa pesanan baru untuk barang-barang manufaktur AS meningkat lebih dari yang diharapkan, sebesar 1,4% pada bulan Februari menyusul penurunan 3,8% pada bulan sebelumnya. Support terdekatnya di areal 0.5930 dan resistance terdekatnya di zona 0.5990.

USDJPY – Pergerakan pasangan mata uang ini turun ke zona 151.55. Di sisi Jepang, Basis moneter Jepang, atau jumlah uang tunai yang beredar dalam perekonomian, tumbuh pada laju tahunan paling lambat dalam tujuh bulan pada bulan Maret, Basis moneter bulan Maret naik 1,6% tahun/tahun dibanding sebelumnya sebesar 2,4%. Selain itu, BOJ membeli obligasi pemerintah senilai 5,9 triliun yen ($39 miliar) secara langsung pada bulan Maret, sekitar setengah dari jumlah yang dibeli pada bulan yang sama tahun sebelumnya. Gubernur Kazuo Ueda mengatakan BOJ pada akhirnya akan mengurangi pembelian obligasi dan mengizinkan kekuatan pasar untuk menetapkan suku bunga jangka panjang, meskipun hanya memberikan sedikit petunjuk mengenai waktunya. Support terdekatnya di zona 151.10 dan resistance terdekatnya di zona 151.85.

USDCAD – Pergerakan pasangan mata uang ini turun ke zona 1.3566 akibat kinerja Minyak Mentah yang meningkat di tengah tanda-tanda membaiknya permintaan dan risiko eskalasi ketegangan di Timur Tengah lebih lanjut. Hal ini mendukung penguatan loonie yang terkait dengan komoditas. Selain itu survei bisnis triwulanan dari Bank of Canada membuka pintu bagi penurunan suku bunga dalam beberapa bulan mendatang. Support terdekatnya di areal 1.3555 dan resistance terdekatnya di zona 1.3615.

USDCHF – Pergerakan pasangan mata uang ini turun ke zona 0.9080. Biro Statistik Tenaga Kerja AS (BLS) melaporkan dalam Job Openings and Labor Turnover Survey (JOLTS) pada hari Selasa bahwa jumlah lowongan lapangan pekerjaan pada hari kerja terakhir bulan Februari mencapai 8,75 juta. Selain itu, Biro Sensus Departemen Perdagangan menunjukkan bahwa pesanan baru untuk barang-barang manufaktur AS rebound lebih dari yang diharapkan, sebesar 1,4% di bulan Februari menyusul penurunan 3,8% di bulan sebelumnya. Di sisi Swiss Franc, Penjualan Ritel Riil (YoY) dari Swiss turun 0,2% di bulan Februari, dibandingkan dengan ekspektasi kenaikan 0,4% dan kenaikan sebelumnya sebesar 0,3%. Angka yang lebih rendah ini telah berkontribusi pada tekanan penurunan pada Swiss Franc (CHF). Support terdekatnya di zona 0.8970 dan resistance terdekatnya di zona 0.9100.

DATA EKONOMI HARIAN

Riset Indonesia Commodity and Derivative Exchange

Forex Daily Newsletter