Indikator Harga

Fokus Emas:

1. Pelaku pasar menunggu lebih banyak isyarat jalur pemangkasan Suku Bunga Fed
2. Berlanjutnya Ketengan Geopolitik

Kamis, 14 Maret 2024 – Harga emas naik ke zona $2173 per troy ons didukung oleh melemahnya dolar, karena investor tetap berharap akan adanya penurunan suku bunga oleh Federal Reserve pada bulan Juni meskipun laporan inflasi AS sedang panas dan kekhawatiran ketegangan geopolitik.

Di sisi ketegangan geopolitik, dalam berita yang beredar, Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan pada hari Rabu bahwa akan dianggap sebagai eskalasi konflik yang signifikan jika AS mengirim pasukan ke Ukraina dan bahwa Moskow siap untuk perang nuklir. Selain itu, Sebuah serangan Israel menghantam sebuah pusat distribusi bantuan PBB di Rafah, sementara Hizbullah Lebanon mengatakan bahwa dua pejuangnya terbunuh di Lembah Bekaa setelah Israel melancarkan serangan di daerah tersebut untuk hari kedua berturut-turut. Kekhawatiran geopolitik mendorong aset safe haven lebih lanjut,

Laporan IHK AS yang dirilis pada hari Selasa mengindikasikan beberapa kekakuan dalam inflasi, yang dapat memaksa The Fed untuk tetap berpegang pada narasi yang lebih tinggi untuk jangka waktu yang lebih lama. Ke depan pelaku pasar masih menunggu lebih banyak data ekonomi yang dapat mengarahkan harapan penurunan suku bunga pertengahan tahun sebesar Federal Reserve AS. Pada pertemuan hari ini pasar menunggu data Penjualan Ritel AS untuk bulan Februari, yang akan dipublikasikan pada hari Kamis. Penjualan Ritel bulanan diperkirakan naik 0,8%, dibandingkan penurunan 0,8% di Januari. Data Penjualan Ritel yang optimis akan menunjukkan belanja konsumen yang tangguh, yang dapat mendorong ekspektasi The Fed akan mempertahankan suku bunga tidak berubah pada semester pertama tahun ini.

Harga emas meningkat dengan support saat ini beralih ke area $2160 dan resistance terdekat berada di area $2179. Support terjauhnya berada di area $2140 hingga ke area $2090, sementara untuk resistance terjauhnya berada di area $2186 hingga ke area $2196

DATA EKONOMI HARIAN

Riset Indonesia Commodity and Derivative Exchange

Gold Daily Newsletter