Indikator Harga

Fokus USDCAD:

1. Pergerakan pasangan mata uang ini turun ke zona 1.3479.
2. Kinerja Dolar AS menguat pasca rilis data ekonomi AS yang solid.

Rabu, 17 Mei 2023 – Pergerakan pasangan mata uang USDCAD turun akibat kinerja Loonie yang menguat setelah data ekonomi Kanada pada hari Selasa menunjukkan Indeks Harga Konsumen (IHK) naik ke 4,4% pada basis tahunan di bulan April dari terendah 19-bulan 4,3% di bulan Maret, dan bertentangan dengan ekspektasi turun ke 4,1%. Pada basis bulanan, IHK naik 0,7% seperti prakiraan, di atas konsensus 0,4%, dan naik dari 0,5% di bulan Maret. Selain itu, IHK Inti Bank of Canada, yang tidak termasuk harga makanan dan energi yang volatil, turun ke 4,1% pada basis tahunan dari 4,3% di bulan Maret, dibandingkan dengan estimasi pasar sebesar 3,9%.

Rilis IHK Kanada yang menguat membuat ekspektasi pasar terhadap kemungkinan kebijakan BoC tidak cukup ketat untuk menurunkan inflasi ke target 2% dalam periode saat ini. Risiko kenaikan suku bunga BoC nanti tahun ini terus berkembang, terutama jika angka pertumbuhan kuartal pertama secara mengejutkan naik tajam. Di sisi AS, Penjualan Ritel AS naik 0,4% pada bulan April, di bawah konsensus pasar 0,7%, tetapi angka bulan Maret direvisi lebih tinggi dari -1% menjadi -0,7%. Produksi Industri meningkat 0,5% di bulan April, melampaui konsensus pasar sebesar 0%. Pada hari Rabu, AS akan melaporkan Izin Mendirikan Bangunan dan Pembangunan Rumah Baru. Pejabat The Fed juga terlihat Hawkish pada hari Selasa. Mester mengatakan ia ingin mencapai titik di mana ia bisa saja berpotensi menaikkan atau menurunkan suku bunga. "Saya rasa kita belum berada pada tingkat suku bunga yang tepat".

Harga pada pasangan mata uang ini naik. Support terdekatnya di zona 1.3440 dan resistance terdekatnya di zona 1.3492. Support lanjutan di zona 1.3385 dan dilanjutkan ke zona 1.3345. Resistance lanjutan di zona 1.3530 dan dilanjutkan resistance selanjutnya di zona 1.3575.

EURUSD - Pasangan mata uang Euro turun ke zona 1.0860. Turunnya kinerja mata uang Euro disebabkan oleh Anggota Federal Reserve terus mengirimkan pesan hawkish ke pasar, meskipun Fed diperkirakan akan menghentikan suku bunga pada pertemuan bulan Juni. Presiden Richmond Fed Tom Barkin memiliki pesan hawkish untuk pasar pada hari Senin, mengatakan dia melihat "tidak ada penghalang" untuk suku bunga yang lebih tinggi jika inflasi tinggi bertahan. Barkin mengatakan bahwa permintaan berkurang tetapi tidak cukup cepat untuk menurunkan inflasi ke target 2%. Disisi Euro, Neraca Perdagangan mencetak surplus 25,6 miliar Euro, di atas bulan sebelumnya 4,6 Miliar. Selanjutnya, Produk domestik bruto (PDB) untuk Q1 selaras dengan perkiraan sebesar 1,3%, sedangkan Employment Change QoQ naik 0,6% di Q1. Indeks Sentimen Ekonomi ZEW anjlok ke -9,4 karena kekhawatiran resesi meningkat, meskipun siklus pengetatan sedang berlangsung pada Bank Sentral Eropa (ECB). Di Sisi yang lain, Indikator sentimen ekonomi ZEW Jerman meleset dari ekspektasi pasar dan turun ke -10,7, pembacaan terendah sejak Desember 2022. Menurut penyedia data ZEW, 'pakar pasar keuangan mengantisipasi memburuknya situasi ekonomi yang sudah tidak menguntungkan dalam enam bulan ke depan. Akibatnya, ekonomi Jerman bisa tergelincir ke dalam resesi, meski ringan. Penurunan indikator sentimen sebagian karena ekspektasi kenaikan suku bunga lebih lanjut oleh ECB. Support terdekatnya di zona 1.0840 dan resistance terdekatnya di zona 1.0900.

GBPUSD – Pasangan mata uang Pound turun ke areal 1.2470. Penurunan kinerja mata uang Poundsterling diakibatkan oleh Gedung Putih melaporkan bahwa keputusan untuk menyetujui batas batas pinjaman AS yang lebih tinggi telah ditunda hingga akhir minggu. Suasana pasar diperkirakan akan tetap berhati-hati karena setiap hari yang dihabiskan tanpa keputusan konkret tentang plafon utang AS mendorong Amerika Serikat ekonomi ke posisi default karena semua pihak yang akrab dengan negosiasi pagu utang AS telah mengakui ketidaksepakatan untuk persetujuan batas pagu utang AS yang lebih tinggi tanpa memotong anggaran belanja. Disisi Inggris, rilis data Ketenagakerjaan Inggris yang suram menekan kinerja GBP. Namun, keuntungan itu telah memudar sekarang. Tingkat Pengangguran tiga bulan melonjak menjadi 3,9% vs perkiraan dan rilis sebelumnya sebesar 3,8%. Perubahan Jumlah Pengadu (April) melonjak menjadi 46,7 ribu sementara jalanan mengantisipasi penurunan sebesar 10,8 ribu. Juga, Penghasilan Rata-rata tidak termasuk bonus mendarat di 6,7%, meleset dari perkiraan 6,8%. Support terdekatnya di areal 1.2440 dan resistance terdekatnya di zona 1.2530.

AUDUSD - Pasangan mata uang Aussie turun ke zona 0.6640. Melemahnya kinerja mata uang Aussie disebabkan oleh kinerja mata uang USD yang menguat akibat Anggota Federal Reserve terus mengirimkan pesan hawkish ke pasar, meskipun Fed diperkirakan akan menghentikan suku bunga pada pertemuan bulan Juni. Presiden Richmond Fed Tom Barkin memiliki pesan hawkish untuk pasar pada hari Senin, mengatakan dia melihat "tidak ada penghalang" untuk suku bunga yang lebih tinggi jika inflasi tinggi bertahan. Barkin mengatakan bahwa permintaan berkurang tetapi tidak cukup cepat untuk menurunkan inflasi ke target 2%. Disisi Aussie, RBA merilis risalah pertemuannya awal bulan ini. Pertemuan itu adalah pembakar gudang, dengan RBA memukau pasar dengan kenaikan 25 basis poin. Bank sentral akhirnya mengambil jeda dalam siklus pengetatan suku bunga pada bulan April dan mengingat ekonomi yang suam-suam kuku, jeda kedua berturut-turut tampaknya merupakan taruhan yang aman, tetapi pada akhirnya, RBA memilih kenaikan suku bunga. Risalah mencatat bahwa keputusan untuk berhenti atau mendaki "akhirnya seimbang", dengan argumen kuat untuk keduanya. Pada akhirnya, pembuat kebijakan memilih menaikkan suku bunga untuk menurunkan risiko inflasi yang mengakar dalam perekonomian. Pertumbuhan populasi yang kuat, tingkat lowongan sewa yang rendah, dan pasar tenaga kerja yang ketat mendukung kenaikan suku bunga. Kepercayaan konsumen Australia turun tajam, tetapi dolar Australia tidak bereaksi. Keyakinan Konsumen Westpac anjlok 7,9% di bulan Mei, pembalikan tajam dari kenaikan 9,4% di bulan April dan jauh lebih buruk dari perkiraan -1,7%. Survei Westpac menemukan bahwa konsumen sangat pesimis tentang kenaikan tingkat kejutan dan mengharapkan tingkat hipotek dan harga rumah bergerak ke atas. Support terdekatnya di zona 0.6610 dan resistance terdekatnya di zona 0.6690.

NZDUSD – Pasangan mata uang Kiwi turun ke areal 0.6480. Anggota Federal Reserve terus mengirimkan pesan hawkish ke pasar, meskipun Fed diperkirakan akan menghentikan suku bunga pada pertemuan bulan Juni. Presiden Richmond Fed Tom Barkin memiliki pesan hawkish untuk pasar pada hari Senin, mengatakan dia melihat "tidak ada penghalang" untuk suku bunga yang lebih tinggi jika inflasi tinggi bertahan. Barkin mengatakan bahwa permintaan berkurang tetapi tidak cukup cepat untuk menurunkan inflasi ke target 2%. Disisi yang lain, Kepercayaan konsumen Australia turun tajam, tetapi dolar Australia tidak bereaksi. Keyakinan Konsumen Westpac anjlok 7,9% di bulan Mei, pembalikan tajam dari kenaikan 9,4% di bulan April dan jauh lebih buruk dari perkiraan -1,7%. Survei Westpac menemukan bahwa konsumen sangat pesimis tentang kenaikan tingkat kejutan dan mengharapkan tingkat hipotek dan harga rumah bergerak ke atas. Support terdekatnya di areal 0.6440 dan resistance terdekatnya di zona 0.6510.

USDJPY – Pergerakan pasangan mata uang ini naik ke zona 136.37 terdorong oleh kinerja Dolar AS setelah rilis data ekonomi AS yang solid. Disisi Jepang, data ekonomi Jepang merilis Produk Domestik Bruto (PDB) Jepang kuartal pertama pada hari Rabu pagi. PDB nominal Jepang mencapai rekor 570,1 triliun yen, melebihi level tertinggi sebelum pandemi untuk pertama kalinya dalam 3-1/2 tahun. Pada pagi ini, Menteri Ekonomi Jepang Shigeyuki Goto mengatakan bahwa "data PDB menunjukkan peningkatan ekonomi yang moderat terus berlanjut." Support terdekatnya di zona 136.15 dan resistance terdekatnya di zona 135.80.

USDCHF – Pergerakan pasangan mata uang ini naik ke zona 0.8965 akibat data ekonomi AS yang solid dan pernyataan hawkish pejabat Fed meredam ekspektasi penurunan suku bunga. Penjualan Ritel AS naik 0,4% di bulan April, tidak sesuai dengan konsensus pasar sebesar 0,7%. Produksi Industri meningkat 0,5% di bulan April dan Sektor perumahan AS turut menunjukkan data positif, National Association of Home Builders merilis NAHB Housing MArket Index naik 5 poin dari bulan sebelumnya menjadi ke level 50. Kenaikan kelima bulan berturut-turut tersebut mengangkat indeks ke titik 50 untuk pertama kali sejak Juli 2022. Selain itu, pejabat The Fed juga mengatakan saat ini belum berada pada tingkat suku bunga yang tepat dan masih ingin melihat lebih banyak data sebelum pertemuan Fed Juni mendatang.. Sebelumnya, Barking Fed mengatakan bahwa jika inflasi terus berlanjut atau meningkat "tidak ada penghalang dalam pikiran saya untuk kenaikan lebih lanjut". Support terdekatnya di zona 0.8922 dan resistance terdekatnya di zona 0.8985.

Data Ekonomi Hari Ini

Riset Indonesia Commodity and Derivative Exchange

Forex Daily Newsletter