Indikator Harga

Fokus EURUSD:

1. Angka PMI Jasa Final Jerman naik
2. Data ADP dan PMI jasa ISM AS turun

Kamis, 5 Oktober 2023 - Pasangan mata uang Euro naik ke zona 1.0507. Kinerja mata uang Euro telah ditopang oleh data Jerman yang optimis. PMI Jasa Final Jerman naik menjadi 50,3 pada bulan September, naik dari 47,3 pada bulan Agustus dan di atas perkiraan awal sebesar 49,8. Namun, prospek kegiatan jasa masih lemah karena permintaan yang lemah dan penyedia jasa masih pesimistis. PMI Jasa Zona Euro tetap berada di wilayah kontraksi dengan angka 48,7 pada bulan September. Angka ini menunjukkan kenaikan kecil dari 47,9 pada bulan Agustus dan lebih tinggi dari perkiraan konsensus sebesar 48,4. Di sisi yang berseberangan, Penjualan Ritel Zona Euro turun 2,1% YoY di bulan Agustus dari penurunan 1% pada pembacaan sebelumnya, lebih buruk dari ekspektasi penurunan 0,3%. Secara bulanan, angka tersebut turun 1,2% dibandingkan penurunan 0,1% sebelumnya. Selain itu, Indeks Harga Produsen (PPI) Zona Euro turun 0,6%, sejalan dengan konsensus pasar.

Disisi Indeks Dolar AS, Laporan ADP yang dirilis pada hari Rabu menunjukkan bahwa pengusaha sektor swasta menambahkan 89 ribu pekerjaan pada bulan September, meleset dari ekspektasi dan menandai penurunan yang cukup besar dari angka revisi naik pada bulan Agustus sebesar 180 ribu. Data lanjutan dari Institute for Supply Management juga merilis laporan PMI Jasa ISM untuk bulan September. Laporan tersebut mengindikasikan bahwa PMI Jasa ISM turun dari 54,5 pada bulan Agustus menjadi 53,6 pada bulan September, sejalan dengan konsensus analis. Indeks Pesanan Baru menurun dari 57,5 ​​pada bulan Agustus menjadi 51,8 pada bulan September, sementara Indeks Aktivitas Bisnis meningkat dari 57,3 menjadi 58,8. Institute for Supply Management berkomentar: “Ada sedikit penurunan pada tingkat pertumbuhan sektor jasa, Mayoritas responden tetap bersikap positif terhadap kondisi bisnis; selain itu, beberapa responden mengindikasikan kekhawatiran mengenai potensi hambatan.” Selanjutnya, pelaku pasar akan fokus pada data perdagangan Jerman yang dirilis pada hari ini serta data Klaim Pengangguran mingguan AS. 

Harga pada pasangan mata uang EURUSD naik. Support terdekatnya di zona 1.0480 dan resistance terdekatnya di zona 1.0580. Support lanjutan di zona 1.0450 dan dilanjutkan ke zona 1.0400. Resistance lanjutan di zona 1.0610 dan dilanjutkan resistance selanjutnya di zona 1.0650.

GBPUSD – Pasangan mata uang Pound naik ke areal 1.2135. Naiknya kinerja mata uang Pound didukung oleh kinerja Indeks Dolar AS yang melemah. Pelemahan kinerja USD disebabkan oleh rilis angka PMI Jasa ISM AS yang  turun dari 54,5 menjadi 53,6 pada bulan September, sesuai dengan ekspektasi. Perubahan Ketenagakerjaan ADP untuk bulan September naik sebesar 89.000, tidak mencapai konsensus pasar sebesar 153.000 dan menandai level terendah sejak Januari 2021. Disisi hambatan, yang menekan kinerja GBP ke depan adalah keputusan mengejutkan Bank of England (BoE) yang menghentikan kenaikan suku bunga jangka panjang pada bulan September. Selain itu, perkiraan pasar saat ini menunjukkan kemungkinan 70% bahwa bank sentral akan kembali mempertahankan suku bunga tidak berubah pada pertemuan berikutnya di bulan November. Support terdekatnya di areal 1.2100 dan resistance terdekatnya di zona 1.2210.

AUDUSD - Pasangan mata uang Aussie naik ke zona 0.6323. Dollar Aussie menguat akibat rilis data Neraca Perdagangan (MoM) Australia yang menunjukkan perbaikan pada bulan Agustus, mencapai 9,640 juta, melampaui ekspektasi pasar sebesar 8,725 juta. Angka pada bulan Juli mencapai 8,039 juta. Selanjutnya, penguatan kinerja Aussie juga dapat dilihat pasca rangkuman data ekonomi di Amerika Serikat menunjukkan kepada kita bahwa pasar tenaga kerja sedikit melemah setelah laporan Perubahan Ketenagakerjaan ADP dan rilis angka PMI Jasa ISM AS yang  turun pada bulan September. Support terdekatnya di zona 0.6280 dan resistance terdekatnya di zona 0.6380.

NZDUSD - Pasangan mata uang Kiwi naik ke areal 0.5912. Penopang kenaikan kinerja Kiwi adalah sentimen dari USD yang melemah pasca rilis data data dalam negeri yang buruk. Dari dalam negeri,  Reserve Bank of New Zealand (RBNZ) mempertahankan Official Cash Rate (OCR) tidak berubah pada 5,5%, seperti yang diperkirakan secara luas. Menurut pernyataan RBNZ, komite sepakat bahwa suku bunga mungkin perlu tetap pada tingkat yang membatasi untuk jangka waktu yang lebih berkelanjutan. Data terbaru dari National Bank ANZ mengungkapkan Harga Komoditas ANZ Selandia Baru untuk bulan September naik 1,3% dari penurunan 2,9% di bulan Agustus. Sebelumnya pada hari Selasa, Kepercayaan Bisnis NZIER negara tersebut untuk kuartal ketiga (Q3) turun menjadi -52% QoQ dibandingkan -63% pada pembacaan sebelumnya. Support terdekatnya di areal 0.5880 dan resistance terdekatnya di zona 0.5970.

USDJPY – Pergerakan pasangan mata uang ini turun ke zona 149.11 ditengah spekulasi mengenai intervensi pasar keuangan. Namun, dalam berita yang beredar data pasar uang Bank of Japan menunjukkan bahwa Jepang kemungkinan tidak melakukan intervensi di pasar mata uang sehari sebelumnya, karena saldo rekening berjalan diproyeksikan berada dalam perkiraan pasar. Proyeksi BOJ untuk kondisi pasar uang pada hari Kamis menunjukkan akan ada surplus 10 miliar yen ($67,06 juta), dalam kisaran 0 hingga 200 miliar yen. Selain itu, Diplomat mata uang utama Jepang, Masato Kanda, kembali menjadi pembicara di perdagangan Asia pada hari Rabu, dengan menyatakan bahwa "intervensi apapun tidak akan menargetkan level-level valas melainkan volatilitas." Support terdekatnya di zona 148.80 dan resistance terdekatnya di zona 149.50.

USDCAD – Pergerakan pasangan mata uang ini turun ke zona 1.3742 terseret oleh kinerja Dolar AS pasca rilisnya serangkaian data yang beragam yang menunjukkan bahwa ada kelemahan di negara AS. Data penggajian swasta AS untuk bulan September naik 89.000 dari 180.000 pada pembacaan sebelumnya, menurut Automatic Data Processing (ADP) yang dilaporkan pada hari Kamis. Angka ini berada di bawah estimasi 153.000 dan mencatatkan level terendah sejak Januari 2021.Ekspektasi pelaku pasar semakin mengurangi kemungkinan kenaikan suku bunga lagi kenaikan oleh Federal Reserve sebelum akhir tahun. Support terdekatnya di zona 1.3700 dan resistance terdekatnya di zona 1.3788.

USDCHF – Pergerakan pasangan mata uang ini turun ke zona 0.9169 setelah data ekonomi AS mengenai sektor jasa AS melambat pada bulan September. Survei yang dilakukan Institute for Supply Management (ISM) pada hari Rabu juga menunjukkan inflasi sektor jasa tetap tinggi pada bulan lalu dan lapangan kerja melambat secara bertahap. IMP Jasa ISM AS turun ke 53,6 dibandingkan 54,5 sebelumnya, sejalan dengan konsensus pasar, karena pesanan baru turun ke level terendah dalam sembilan bulan. Namun, lajunya tetap konsisten dengan ekspektasi pertumbuhan ekonomi yang solid pada kuartal ketiga. Support terdekatnya di zona 0.9130 dan resistance terdekatnya di zona 0.9185.

DATA EKONOMI HARIAN

Riset Indonesia Commodity and Derivative Exchange

Forex Daily Newsletter