Indikator Harga

Fokus :

1. Rilis data ketenagakerjaan AS
2. Rilis data manufaktur China

Senin, 4 September 2023 - Pasangan mata uang Aussie naik ke zona 0.6446. Kenaikan kinerja mata uang Aussie ditopang oleh penurunan kinerja USD yang melemah akibat pengangguran AS yang melonjak dan kenaikan upah yang melambat menunjukkan kondisi pasar tenaga kerja mulai melemah. Tingkat Pengangguran AS tumbuh dengan kecepatan tertinggi sejak Februari 2022 menjadi 3.8% di bulan Agustus dari 3.5% pada bulan Juli. Pertumbuhan upah turut melambat dengan pendapatan rata-rata per jam di bulan Agustus tumbuh 02%, kenaikan terkecil dalam enam bulan, setelah naik 0.4% pada bulan Juli. Di samping itu, Nonfarm payrolls meningkat sebesar 187.000 pekerjaan pada bulan lalu setelah meningkat sebesar 157.000 pada bulan Juli sekaligus mematahkan ekspektasi sebesar 169.000 pekerjaan. Dari sektor manufaktur, US ISM Manufacturing PMI kembali dilaporkan terjebak di bawah ambang batas 50 yang mengindikasikan kontraksi. PMI manufaktur AS bulan Agustus dilaporkan menjadi 47,6 bulan lalu dari 46,4 pada bulan Juli. Kondisi pasar tenaga kerja yang menunjukkan pelemahan dan sektor manufaktur AS yang mengalami kontraksi selama 10 bulan berturut-turut memperkuat ekspektasi kemungkinan The Fed menurunkan agresivitasnya dalam memperketat kebijakan moneternya. Menyusul data tersebut, Presiden Federal Reserve Bank of Cleveland Loretta J. Mester meremehkan kenaikan Tingkat Pengangguran menjadi 3,8% dengan menyatakan bahwa level tersebut "masih rendah." Pembuat kebijakan tersebut menggambarkan pasar kerja AS kuat meskipun baru-baru ini terjadi penyeimbangan kembali ketika ia berbicara di sebuah acara di Jerman. Mengenai inflasi, Mester dari Fed mengakui bahwa kemajuan telah dicapai namun mencatat bahwa kemajuan tersebut masih tetap tinggi.

Selanjutnya, optimisme pasangan mata uang Aussie juga berasal dari negara China. Pada pekan lalu, PMI Manufaktur Caixin Tiongkok untuk bulan Agustus naik menjadi 51,0 dibandingkan 49,3 perkiraan pasar dan 49,2 pembacaan sebelumnya. Di sisi yang sama, PMI Manufaktur NBS resmi Tiongkok untuk bulan Agustus naik menjadi 49,7 dibandingkan ekspektasi 49,4 dan pembacaan sebelumnya 49,3. Namun, PMI Non-Manufaktur sebesar 51,0 dibandingkan dengan pembacaan sebelumnya sebesar 51,5 dan perkiraan pasar sebesar 51,1. Selanjutnya, Bank sentral China, yaitu People's Bank of China (PBoC), mengumumkan pemotongan besar-besaran rasio persyaratan cadangan devisa (FX RRR) menjadi 4% dari 6,0% efektif mulai 15 September. Meskipun demikian, banyak bank Tiongkok memangkas suku bunga deposito Yuan untuk mengurangi tekanan dari rendahnya hipotek suku bunga yang diumumkan sebelumnya. Diantaranya, ICBC, China Industrial Bank, Agricultural Bank of China dan Bank of China (BoC) mendapat perhatian besar.

Harga pada pasangan mata uang AUDUSD naik. Support terdekatnya di zona 0.6430 dan resistance terdekatnya di zona 0.6480. Support lanjutan di zona 0.6400 dan dilanjutkan ke zona 0.6370. Resistance lanjutan di zona 0.6480 dan dilanjutkan resistance selanjutnya di zona 0.6500.

EURUSD - Pasangan mata uang Euro naik ke zona 1.0776. Kenaikan kinerja pasangan mata uang Euro ditopang oleh data ketenagakerjaan yang beragam. Dari dalam negeri, inflasi di Zona Euro menurut angka Indeks Harga Konsumen Harmonisasi (HICP), naik menjadi 0,6% MoM dibandingkan -0,1% yang diharapkan dan data sebelumnya sedangkan angka YoY tetap dicetak ulang pada angka 5,3% dibandingkan dengan 5,1% YoY estimasi pasar. Selama empat bulan terakhir, rata-rata peningkatan bulanan pada HICP inti telah berkurang lebih dari setengahnya menjadi 0,20% MoM dibandingkan 0,6% yang dilaporkan dalam empat bulan pertama tahun 2023. Support terdekatnya di zona 1.0740 dan resistance terdekatnya di zona 1.0820.

GBPUSD – Pasangan mata uang Pound naik ke areal 1.2584. Penguatan kinerja pasangan mata uang ini ditopang oleh melemahnya kinerja Indeks Dolar AS setelah rilis data ketenagakerajaan AS. Dari dalam negeri, laporan Monitor Penjualan Ritel BRC untuk bulan Agustus akan menentukan arah Pound pada hari Selasa. Ini adalah pedang bermata dua bagi Pound. Kondisi cuaca mempengaruhi angka penjualan ritel Inggris pada bulan Juli. Angka BRC bulan Agustus harus optimis untuk meredakan ketakutan resesi. Namun, peningkatan konsumsi akan menarik perhatian BoE. Angka final PMI sektor jasa juga akan menjadi fokus pada hari Selasa. Revisi ke atas kemungkinan akan memberikan sedikit keringanan. Statistik lainnya mencakup angka PMI konstruksi dan gabungan serta angka harga perumahan. Jika harga rumah di Inggris tidak turun tajam, angka tersebut tidak akan mempengaruhi BoE. Kepala Ekonom BoE Huw Pill menawarkan panduan ke depan yang hawkish pada minggu lalu. Investor harus memantau berita untuk komentar BoE lebih lanjut. Support terdekatnya di areal 1.2560 dan resistance terdekatnya di zona 1.2630.

NZDUSD - Pasangan mata uang Kiwi naik ke areal 0.5937. Kinerja Kiwi menguat sejalan dengan penguatan kinerja Aussie akibat menurunnya kinerja mata uang USD melihat data pengangguran yang meningkat. Serta data manufaktur China yang optimis juga turut menopang kinerja mata uang ini. Support terdekatnya di areal 0.5930 dan resistance terdekatnya di zona 0.5970.

USDJPY – Pasangan mata uang  Yen turun ke areal 146.18. Selain melemahnya kinerja USD, mata uang Yen juga dibebani oleh fakta bahwa Bank of Japan (BoJ) tidak menunjukkan tanda-tanda perubahan dalam waktu dekat dalam sikap kebijakan moneter super longgarnya. Faktanya, anggota dewan BoJ Toyoaki Nakamura pekan lalu mengindikasikan bahwa terlalu dini untuk mengetatkan kebijakan moneter karena peningkatan inflasi baru-baru ini sebagian besar didorong oleh biaya impor yang lebih tinggi daripada kenaikan upah. Selain itu, Gubernur BoJ Kazuo Ueda mengatakan bahwa inflasi masih sedikit di bawah target 2%, memastikan status quo hingga musim panas mendatang. Hal ini menandai perbedaan yang besar dibandingkan dengan bank sentral besar lainnya, termasuk The Fed, dan menunjukkan bahwa jalur dengan resistensi paling kecil untuk pasangan USDJPY adalah ke sisi atas. Support terdekatnya di areal 145.80 dan resistance terdekatnya di zona 146.50

USDCAD - Pasangan mata uang Loonie turun ke zona 1.3595. Turunnya kinerja mata uang ini disebabkan oleh pelemahan yang terjadi pada mata uang USD. Disisi yang optimis, Perekonomian Kanada pulih pada kuartal pertama, karena PDB naik 0,8% q/q. Angka ini mengalahkan perkiraan konsensus sebesar 0,4% dan menambah dukungan terhadap kasus Bank of Canada yang menaikkan suku bunga pada pertemuan 6 September. Namun, laporan PDB hari ini dapat mengurangi ekspektasi kenaikan suku bunga jika perekonomian mengalami kemunduran pada kuartal kedua. Perkiraan konsensus PDB kuartal kedua adalah 0,3% kuartal/kuartal, yang mengindikasikan lemahnya pertumbuhan ekonomi. Jika PDB lebih kuat dari perkiraan, peluang kenaikan suku bunga kemungkinan besar akan meningkat. Laporan PDB adalah rilis penting terakhir dari Kanada sebelum pertemuan tingkat suku bunga, yang menambah signifikansi rilis PDB. Selanjutnya, Bank of Canada (BoC) akan mengumumkan keputusan kebijakan moneternya pada hari Rabu ini, dan angka PDB dapat berdampak pada antisipasi kenaikan suku bunga sebesar 25 basis poin (bps) oleh Bank Sentral Kanada. Support terdekatnya di zona 1.3560 dan resistance terdekatnya di zona 1.3610

USDCHF – Pasangan mata uang Franc turun ke areal 0.8856. Selain sentimen negatif dari USD dari dalam negeri juga menunjukan data yang buruk untuk kinerja mata uang ini Penjualan Ritel Riil Swiss YoY untuk bulan Juli menurun sebesar 2,2% dibandingkan 1,8% sebelumnya, Kantor Statistik Federal Swiss melaporkan minggu lalu. Selain itu, Indikator Utama KOF untuk bulan Agustus berada di 91,1 dibandingkan 92,01 sebelumnya dan di bawah konsensus pasar sebesar 91,5. Terakhir, Survei Ekspektasi ZEW untuk periode yang sama turun menjadi -38.6 dari -32.6 bulan sebelumnya dan meleset dari ekspektasi -31.3. Data Swiss yang lebih lemah dari perkiraan menyeret Franc Swiss (CHF) lebih rendah terhadap mata uang utama lainnya. Support terdekatnya di areal 0.8810 dan resistance terdekatnya di zona 0.8870.

DATA EKONOMI HARIAN

Riset Indonesia Commodity and Derivative Exchange

Forex Daily Newsletter